Kronologi Pengeroyokan Awak Bus Transjakarta oleh Petugas Damkar

6 Unit mobil pemadam kebakaran masuk jalur bus Transjakarta dari arah berlawanan di ruas Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat, Kamis 1 Agustus kemarin petang. Di hadapan iring-iringan mobil pemadam itu terdapat 1 unit bus Transjakarta. Petugas pemadam turun dari mobil dan mengeroyok sopir serta awak bus Transjakarta.

Bagaimana kronologi peristiwa arogan petugas pemadam kebakaran itu hingga berakhir penganiayaan? "Peristiwa terjadi saat bus Transjakarta meninggalkan halte, Baru berjalan sekitar 50 meter," ujar Kepala Humas Unit Pengelola (UP) Transjakarta Sri Ullina, dalam perbincangan dengan Liputan6.com, Jumat (2/8/2013).

Peristiwa terjadi sekitar pukul 18.20 WIB:
- Bus Transjakarta Tb 062 meninggalkan Halte Dispenda arah BBG Jelambar
- 50 Meter kemudian ada 6 unit mobil pemadam kebakaran dari arah berlawanan
- Mobil pemadam terdepan menabrakkan diri ke bus Transjakarta Tb 062 di hadapannya
- Alasan petugas pemadam karena terburu-buru
- Bus mulai menepi, tapi tetap ditabrak
- 5-6 Petugas pemadam kebakaran masuk dalam bus
- Pengeroyokan terjadi
- Sopir bus Transjakarta dan satgas on board (awak bus) dipukuli

"Saat kejadian, kami tidak mendapat informasi ada kebakaran," kata Ullina. Akibat pemukulan itu, sopir bus mengalami luka di pelipis dan pipi kanan memar. Kacamatanya juga pecah karena dipukuli.

Sementara, personel Satgas on board mengalami luka di bagian kuping dan kepala. "Kupingnya sakit, kepalanya pusing," tambah Ullina.

Bagian depan bus Transjakarta pun mengalami kerusakan. "Bemper depan kanan pecah, kaca sen kanan pecah," kata Ullina. (Ism/Mut)