Bendum Golkar Disebut Nazaruddin Korupsi, Aziz: Kita Lihat Nanti

Muhammad Nazaruddin kembali 'bernyanyi', membeberkan skandal korupsi. Mantan Bendahara Umum Partai Demokrat ini mengaku telah membeberkan beberapa kasus seperti dugaan korupsi proyek e-KTP dan proyek pengadaan pemasokan barang kelengkapan pengamanan Pemilu 2009 (baju hansip) dengan menyeret nama Ketua Fraksi Partai Golkar Setya Novanto.

Menanggapi tudingan itu, Ketua DPP Partai Golkar Aziz Syamsuddin mengaku malas mengomentari 'nyanyian' Nazaruddin. Sebab, tudingan Nazaruddin tersebut sudah basi dan kerap diungkapkan tanpa ada fakta dan bukti yang jelas.

Meski demikian, Aziz yang merupakan Wakil Ketua Komisi III DPR RI ini menyerahkan sepenuhnya kepada proses hukum. Karena itu ia meminta masyarakat untuk melihat perkembangan, apakah yang diungkapkan Nazaruddin tersebut betul atau hanya mengada-ada saja.

"Ya kita liat perkembangannya," kata Aziz saat ditemui usai menghadiri acara diskusi 'Refleksi 68 Tahun Proklamasi' di sekretariat Perhimpunan Gerakan Keadilan (PGK), Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (2/8/2013).

Sebelumnya, mantan Bendahara Umum Partai Demokrat ini menuding Setya Novanto terlibat kasus proyek pengadaan dan pemasokan barang kelengkapan pengamanan Pemilu 2009.

Nazaruddin mengaku sudah melapor ke penyidik KPK di sela-sela pemeriksaannya sebagai tersangka pencucian uang pembelian saham PT Garuda Indonesia. Selain baju hansip, Setya disebut Nazar juga terlibat kasus proyek e-KTP dan proyek pembelian pesawat Merpati. (Eks)