H-2 jelang Lebaran, tak ada tenda-tenda yang terpasang dan juga deretan kursi dan meja yang dipasang di halaman rumah Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri, di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta.
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Kali ini tidak ada acara Open House di sana untuk merayakan Idul Fitri 1434 Hijriah pada 8-9 Agustus 2013 ini.
"Dengan permohonan maaf, Ibu Megawati tidak menerima tamu Open House untuk Lebaran,’’ kata Sekretaris Jenderal PDIP Tjahjo Kumolo di Jakarta, Selasa (6/8/2013).
Tjahjo tidak merinci alasan Open House yang menjadi tradisi tahunan di kediaman Megawati itu ditiadakan tahun ini. Namun, ia tak menampik dugaan itu berkaitan dengan masih kentalnya suasana berkabung atas wafatnya Taufiq Kiemas pada 8 Juni 2013 lalu.
"Selama 40 tahun, Ibu Mega melewati kebahagiaan Idul Fitri bersama Pak Taufiq. Sepeninggal Pak Taufiq, tentu ada suasana hati yang berbeda," jelas Tjahyo.
Namun, tak lupa Tjahyo menyampaikan ucapan Selamat Idul Fitri 1434 H dari keluarga besar almarhum HM Taufiq Kiemas itu kepada segenap masyarakat muslim. "Minal Aidin wal Faidzin. Mohon maaf laahir dan batin," tutup Tjahjo. (Adi/Ism)
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Kali ini tidak ada acara Open House di sana untuk merayakan Idul Fitri 1434 Hijriah pada 8-9 Agustus 2013 ini.
"Dengan permohonan maaf, Ibu Megawati tidak menerima tamu Open House untuk Lebaran,’’ kata Sekretaris Jenderal PDIP Tjahjo Kumolo di Jakarta, Selasa (6/8/2013).
Tjahjo tidak merinci alasan Open House yang menjadi tradisi tahunan di kediaman Megawati itu ditiadakan tahun ini. Namun, ia tak menampik dugaan itu berkaitan dengan masih kentalnya suasana berkabung atas wafatnya Taufiq Kiemas pada 8 Juni 2013 lalu.
"Selama 40 tahun, Ibu Mega melewati kebahagiaan Idul Fitri bersama Pak Taufiq. Sepeninggal Pak Taufiq, tentu ada suasana hati yang berbeda," jelas Tjahyo.
Namun, tak lupa Tjahyo menyampaikan ucapan Selamat Idul Fitri 1434 H dari keluarga besar almarhum HM Taufiq Kiemas itu kepada segenap masyarakat muslim. "Minal Aidin wal Faidzin. Mohon maaf laahir dan batin," tutup Tjahjo. (Adi/Ism)