Bus Koantas Bima 102 jurusan Tanah Abang-Cuputat yang terguling di Bundaran Pondok Indah, Jakarta Selatan, diduga melaju dengan kencang. Hingga kini, petugas masih menyelidiki penyebab kecelakaan itu.
"Terguling diduga karena ugal-ugalan. Tapi kami belum dapat informasi lengkap," kata petugas TMC Polda Metro Jaya Aiptu Dedy saat dikonfirmasi Liputan6.com, Sabtu (10/8/2013).
Menurut Dedy, saat celaka, bus bercat kuning tersebut tengah mengangkut sejumlah penumpang. Belum ada laporan kondisi para penumpang tersebut. "Sudah dibawa ke rumah sakit," tutur Dedy.
Sebelumnya, anggota pos polisi Pondok Indah, Yanto, mengatakan tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan ini. Dia menyebut, sopir koantas itu diduga mengantuk saat mengemudi.
Bus tersebut mengalami kerusakan parah. Kaca bagian depan bus pecah berantakan. Bus sudah dalam penanganan petugas. (Eks/Ary)
"Terguling diduga karena ugal-ugalan. Tapi kami belum dapat informasi lengkap," kata petugas TMC Polda Metro Jaya Aiptu Dedy saat dikonfirmasi Liputan6.com, Sabtu (10/8/2013).
Menurut Dedy, saat celaka, bus bercat kuning tersebut tengah mengangkut sejumlah penumpang. Belum ada laporan kondisi para penumpang tersebut. "Sudah dibawa ke rumah sakit," tutur Dedy.
Sebelumnya, anggota pos polisi Pondok Indah, Yanto, mengatakan tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan ini. Dia menyebut, sopir koantas itu diduga mengantuk saat mengemudi.
Bus tersebut mengalami kerusakan parah. Kaca bagian depan bus pecah berantakan. Bus sudah dalam penanganan petugas. (Eks/Ary)