Sukses

Koantas Bima Maut Dikendarai Sopir Tembak Tanpa SIM

Bus terguling setelah belok terlalu menikung dari arah Lebak Bulus menuju Tanah Abang.

Sebuah bus Koantas Bima bernopol B 7819 DG mengalami kecelakaan di Bundaran Pondok Indah, Jakarta Selatan, pada Sabtu (10/8/2013) pukul 07.30. Kernet bus itu tewas karena terjepit diantara 2 roda.

"Bus dikendarai sopir tembak tanpa SIM atas nama Parihin (23) asal Tasikmalaya," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, di Jakarta.

Menurutnya, bus terguling setelah belok terlalu menikung dari arah Lebak Bulus menuju Tanah Abang. Akibat dari kecelakaan ini, 1 orang tewas dan 20 penumpang mengalami luka. "Bus belok menikung patah dan terguling," jelasnya.

Para korban luka sudah dibawa ke Rumah Sakit Pondok Indah, Rumah Sakit Fatmawati, dan Rumah Sakit Siloam. "Saat ini kasus tersebut ditangani Polres Jakarta Selatan," ujarnya.

Kasat Lantas Polres Jakarta Selatan, AKBP Sutimin, menjelaskan kernet bus maut itu meninggal dunia. "Ya benar infonya kernet bus tersebut meninggal dunia," kata AKBP Sutimin.

Namun Sutimin belum mengetahui identitas lengkap korban. Yang jelas, korban sempat mendapat perawatan intensif di RS Fatmawati usai mengalami kritis karena terjepit di antara roda bus. (Ary)