Sukses

Nih, Isi Surat Cinta Sisca Yofie ke Anggota Polda Jabar

Dalam surat-surat itu, Sisca juga pernah berkeluh kesah merasa diperlakukan tak baik oleh A.

Peristiwa pembunuhan tragis manajer perusahaan multifinance Sisca Yofie ternyata dibumbui dengan adanya hubungan khusus dengan anggota Polda Jawa Barat berinisial A. Namun, polisi menegaskan A tak terkait pembunuhan sadis terhadap Sisca.

"Mereka hanya punya hubungan pribadi," kata Kapolrestabes Bandung Komisaris Besar Pol Sutarno, saat berbincang dengan Liputan6.com, Selasa (13/8/2013).

Sutarno menjelaskan, baik Sisca dan A sering saling mengirimkan surat. Sutarno pun membeberkan isi surat-surat itu. "Dalam surat yang ditulis almarhumah banyak isinya curhat dia saat berhubungan dengan yang bersangkutan," ujarnya.

Dalam surat-surat itu, Sisca juga pernah berkeluh kesah merasa diperlakukan tak baik oleh A. "Ada kata-kata almarhumah marah kepada oknum itu. Dan almarhumah ingin menjauh dari oknum itu, tapi oknum itu terus mengejarnya," ujar Sutarno.

Selain itu, sambungnya, juga ditemukan surat yang berisi tentang curhat Sisca yang merasa gerak-geriknya terus diawasi oleh A. "Bahkan pernah almarhumah berurusan dengan polisi gara-gara oknum itu. Almarhumah merasa dipermalukan oknum itu," ungkapnya.

Meski demikian, Sutarno menegaskan, pihaknya tidak menemukan kaitan antara kematian Sisca dan hubungan dengan perwira menengah Polda Jawa Barat itu. "Sudah dilakukan pemeriksaan di Propam Polda Jawa Barat dan kami menemukan tak ada keterkaitan dengan pembunuhan itu."

Dalam kasus pembunuhan ini, Polrestabes Bandung telah menetapkan Ade dan Wawan sebagai tersangka. Keduanya diduga melakukan pembunuhan terhadap Sisca Yofie. Mereka pun terancam hukuman mati.

Tak hanya itu, polisi juga menetapkan 4 tersangka lainnya yang diduga melakukan pencurian dan penadahan terhadap barang milik Sisca Yofie. Mereka juga telah ditahan. (Ary/Mut)