Gubernur DKI Joko Widodo atau Jokowi mendadak mendatangi lokasi kios-kios yang diperuntukkan bagi pedagang kaki lima (PKL) di Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat. Dalam inspeksi 15 menit itu, Jokowi mempersilakan para PKL untuk mulai berdagang.
"Jadi semua sudah siap ya. Ini yang masih bolong ditambal keramik. Kapan pedagang bisa mulai berjualan? " tanya Jokowi kepada Walikota Jakarta Pusat Saefullah di lantai 3 Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (20/8/2013).
Saefullah menjawab, "Semuanya sudah siap. 601 PKL sudah diundi, kini tersedia 367 lapak yang tersisa."
Lalu, Jokowi mengatakan kepada semua PKL yang sudah mendapatkan nomor untuk berdagang, silakan mulai berjualan. Waktunya, terserah kapan akan mulai berdagang. Jokowi menilai, kenapa harus ditunggu lagi bila semua persiapan sudah selesai dilakukan PD Pasar Jaya.
"Ya diinformasikan saja untuk pedagang yang sudah diundi. Silakan pedagang kapan maunya untuk menempati kios dagang jika memang persiapan sudah siap," ucap pria Solo ini. Pantauan Liputan6.com, dalam inspeksinya, Jokowi juga sempat melihat perkembangan perbaikan pasar. (Ism/Sss)
"Jadi semua sudah siap ya. Ini yang masih bolong ditambal keramik. Kapan pedagang bisa mulai berjualan? " tanya Jokowi kepada Walikota Jakarta Pusat Saefullah di lantai 3 Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (20/8/2013).
Saefullah menjawab, "Semuanya sudah siap. 601 PKL sudah diundi, kini tersedia 367 lapak yang tersisa."
Lalu, Jokowi mengatakan kepada semua PKL yang sudah mendapatkan nomor untuk berdagang, silakan mulai berjualan. Waktunya, terserah kapan akan mulai berdagang. Jokowi menilai, kenapa harus ditunggu lagi bila semua persiapan sudah selesai dilakukan PD Pasar Jaya.
"Ya diinformasikan saja untuk pedagang yang sudah diundi. Silakan pedagang kapan maunya untuk menempati kios dagang jika memang persiapan sudah siap," ucap pria Solo ini. Pantauan Liputan6.com, dalam inspeksinya, Jokowi juga sempat melihat perkembangan perbaikan pasar. (Ism/Sss)