Bus Giri Indah yang mengangkut sekitar 60 jemaat GBI REM Kelapa Gading, Jakut, terjun mengenaskan ke dalam jurang di Cisarua, Bogor, Jawa Barat. Sebanyak 18 penumpang menjadi korban jiwa dalam kejadian ini. Sementara puluhan lainnya menderita luka-luka.
Saksi mata yang melihat kecelakaan ini menuturkan detik-detik sebelum kecelakaan terjadi. Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Rabu (21/8/2013), bus melaju dari arah Puncak menuju Ciawi.
Saat tiba di lokasi kejadian, bus tiba-tiba oleng ke kanan dan menabrak sebuah mobil pick up pengangkut gas elpiji yang tengah berhenti di pinggir jalan. Sesaat setelah tabrakan, bus masuk ke dalam jurang dan sungai dengan kedalaman 10 meter. Mobil juga sempat menabrak sebuah sepeda motor dan warung hingga hancur.
Kursi jok bus tampak yang berserakan di sekitar lokasi menunjukkan kerasnya benturan saat bus menghantam dasar jurang dan sungai. Warga sekitar lokasi kejadian yang menyaksikan kecelakaan maut ini pun segera membantu mengevakuasi para korban dari dasar jurang.
Sementara itu siang tadi tim gabungan Dirlantas Polda Jawa Barat, Polres Bogor, dan Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor melakukan olah tempat kejadian perkara. Bis diduga mengalami rem blong sehingga sopir tidak bisa mengendalikan kendaraannya. (Ndy/Yus)
Saksi mata yang melihat kecelakaan ini menuturkan detik-detik sebelum kecelakaan terjadi. Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Rabu (21/8/2013), bus melaju dari arah Puncak menuju Ciawi.
Saat tiba di lokasi kejadian, bus tiba-tiba oleng ke kanan dan menabrak sebuah mobil pick up pengangkut gas elpiji yang tengah berhenti di pinggir jalan. Sesaat setelah tabrakan, bus masuk ke dalam jurang dan sungai dengan kedalaman 10 meter. Mobil juga sempat menabrak sebuah sepeda motor dan warung hingga hancur.
Kursi jok bus tampak yang berserakan di sekitar lokasi menunjukkan kerasnya benturan saat bus menghantam dasar jurang dan sungai. Warga sekitar lokasi kejadian yang menyaksikan kecelakaan maut ini pun segera membantu mengevakuasi para korban dari dasar jurang.
Sementara itu siang tadi tim gabungan Dirlantas Polda Jawa Barat, Polres Bogor, dan Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor melakukan olah tempat kejadian perkara. Bis diduga mengalami rem blong sehingga sopir tidak bisa mengendalikan kendaraannya. (Ndy/Yus)