Pedagang kaki lima (PKL) Blok G Tanah Abang yang telah antre untuk mengambil kunci kios sejak pagi mulai 'gerah'. Mereka terlihat kesal karena pembagian kunci yang dijadwalkan berlangsung pukul 09.00 WIB, hingga pukul 11.00 WIB belum juga dibagikan.
Widyawati (42) misalnya, ia sudah datang dari pagi tepatnya pukul 07.00 WIB. "Saya datang pagi supaya ambil kunci tidak desak-desakan seperti ambil undian di kantor walikota, tapi sampai jam segini belum ada pembagian kunci," katanya kepada Liputan6.com, di Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (22/8/2013).
Pedagang yang mendapat kios di lantai 3 ACT 078 itu mengaku kecewa, sebab pembagian berjalan tidak sesuai rencana.
"Saya sampai buru-buru beres-beres rumah, ninggalin anak sekolah. Pokoknya kami semua disuruh nunggu, siang kali dibagiin," keluh perempuan yang tinggal di Jalan Kelapa Dua.
Sementara itu, pedagang lainnya yakni Sri dan Esri yang mendapat kios di ACT 228 dan ACT 138 juga mengaku sudah datang pagi dari pukul 08.00 WIB.
"Petugas jaganya bilang siang baru dibagi kunci. Sembari nunggu kami disuruh siapin materai buat tandatangan surat perjanjian," terang mereka.
Pantauan di lokasi, hingga pukul 11.15 WIB, belum ada pembagian kunci. Para pedagang yang notabene perempuan pun hanya bisa duduk-duduk menunggu pembagian digelar. Sebab hingga tengah hari ini belum ada tanda-tanda pembagian kunci akan dimulai. (Tnt/Mut)
Widyawati (42) misalnya, ia sudah datang dari pagi tepatnya pukul 07.00 WIB. "Saya datang pagi supaya ambil kunci tidak desak-desakan seperti ambil undian di kantor walikota, tapi sampai jam segini belum ada pembagian kunci," katanya kepada Liputan6.com, di Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (22/8/2013).
Pedagang yang mendapat kios di lantai 3 ACT 078 itu mengaku kecewa, sebab pembagian berjalan tidak sesuai rencana.
"Saya sampai buru-buru beres-beres rumah, ninggalin anak sekolah. Pokoknya kami semua disuruh nunggu, siang kali dibagiin," keluh perempuan yang tinggal di Jalan Kelapa Dua.
Sementara itu, pedagang lainnya yakni Sri dan Esri yang mendapat kios di ACT 228 dan ACT 138 juga mengaku sudah datang pagi dari pukul 08.00 WIB.
"Petugas jaganya bilang siang baru dibagi kunci. Sembari nunggu kami disuruh siapin materai buat tandatangan surat perjanjian," terang mereka.
Pantauan di lokasi, hingga pukul 11.15 WIB, belum ada pembagian kunci. Para pedagang yang notabene perempuan pun hanya bisa duduk-duduk menunggu pembagian digelar. Sebab hingga tengah hari ini belum ada tanda-tanda pembagian kunci akan dimulai. (Tnt/Mut)