2 Pesumo asal Jepang mengapit Jokowi. Sang Gubernur DKI Jakarta ini pun terlihat 'mungil'. Jokowi memang kedatangan tamu istimewa. Ada 10 pesumo asal Jepang menemuinya.
Pantauan Liputan6.com di Balaikota DKI, Jakarta, Jumat (23/8/2013), para pesumo itu datang menemui Jokowi dengan didampingi Duta Besar Jepang untuk Indonesia Yoshinori Katori pada pukul 09.30 WIB. Para pesumo mengenakan pakaian kimono berwarna merah, hitam, dan biru yang merupakan pakaian tradisional Jepang.
Mereka bertemu di ruang tamu Gubernur selama sekitar 30 menit. Setelah itu mereka keluar ruangan dan menyampaikan apa saja yang dibicarakan dalan pertemuan itu. Jokowi mengaku kagum dengan negara Jepang yang masih menjaga budayanya, sehingga dapat diperkenalkan di kancah internasional.
"Saya salut dengan masyarakat Jepang yang dapat menjaga budayanya yang sudah berusia ratusan tahun dan tetap lestari. Olahraga sumo ini kan tidak sekadar olahraga, tapi ada unsur upacara sakralnya," ujar Jokowi.
Mantan Walikota Solo ini pun mengaku sangat mungil saat diapit 2 pesumo bernama bernama Kakuryu dan Hoto Shogiku yang berada di kanan dan kirinya. Lantaran postur tubuhnya kalah jauh dibandingkan 2 pesumo itu.
"Ya iyalah, ini 170 kilogram, ini 150 kilogram," ujar Jokowi sambil menunjuk ke pesumo di sebelah kiri dan kanannya. "Nah saya 54 kilogram. Mereka ini kan atlet profesional semua."
Pertama Kali
Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Yoshinori Katori yang memimpin rombongan para pesumo itu mengungkapkan, kedatangan para atlet sumo ke Jakarta dalam rangka memperingati hubungan diplomatik antara Jepang dan Indonesia 55 tahun dan hubungan antara Jepang dan ASEAN Jepang selama 45 tahun.
"Untuk ada sebanyak 45 atlet sumo yang berasal dari beberapa negara, termasuk Jepang yang akan bertanding di sini (Jakarta)," papar Yoshinori.
Dijelaskan dia, kedatangan para atlet Sumo untuk bertanding di Jakarta adalah sesuatu yang sangat istimewa. Sebab pertandingan Sumo yang rencanya akan berlangsung di Gelora Bung Karno pada 24 dan 25 Agustus nanti adalah yang pertama kali dilakukan di luar Jepang.
"Indonesia menjadi negara pertama kami mengadakan pertandingan di luar negeri, itu karena kami punya kedekatan, baik sejarah maupun diplomatis," katanya.
Ia pun mengaku tak lupa berterima kasih dan kepada Jokowi dan berharap kepada politisi PDIP itu untuk dapat hadir menyaksikan pertandingan sumo tersebut. "Kami mengapresiasi Gubernur yang di tengah kesibukannya untuk menemui kami. Semoga hal ini bisa menjadi hubungan yang baik antara Jepang dan Jakarta," ucap Yoshinori.
Jokowi pun berjanji akan menyaksikan pertadingan sumo tersebut pada Minggu 25 Agustus mendatang. "Ya nanti, kemungkinan hari Minggu saya mau datang," janji Jokowi. (Mut/Sss)
Pantauan Liputan6.com di Balaikota DKI, Jakarta, Jumat (23/8/2013), para pesumo itu datang menemui Jokowi dengan didampingi Duta Besar Jepang untuk Indonesia Yoshinori Katori pada pukul 09.30 WIB. Para pesumo mengenakan pakaian kimono berwarna merah, hitam, dan biru yang merupakan pakaian tradisional Jepang.
Mereka bertemu di ruang tamu Gubernur selama sekitar 30 menit. Setelah itu mereka keluar ruangan dan menyampaikan apa saja yang dibicarakan dalan pertemuan itu. Jokowi mengaku kagum dengan negara Jepang yang masih menjaga budayanya, sehingga dapat diperkenalkan di kancah internasional.
"Saya salut dengan masyarakat Jepang yang dapat menjaga budayanya yang sudah berusia ratusan tahun dan tetap lestari. Olahraga sumo ini kan tidak sekadar olahraga, tapi ada unsur upacara sakralnya," ujar Jokowi.
Mantan Walikota Solo ini pun mengaku sangat mungil saat diapit 2 pesumo bernama bernama Kakuryu dan Hoto Shogiku yang berada di kanan dan kirinya. Lantaran postur tubuhnya kalah jauh dibandingkan 2 pesumo itu.
"Ya iyalah, ini 170 kilogram, ini 150 kilogram," ujar Jokowi sambil menunjuk ke pesumo di sebelah kiri dan kanannya. "Nah saya 54 kilogram. Mereka ini kan atlet profesional semua."
Pertama Kali
Duta Besar Jepang untuk Indonesia, Yoshinori Katori yang memimpin rombongan para pesumo itu mengungkapkan, kedatangan para atlet sumo ke Jakarta dalam rangka memperingati hubungan diplomatik antara Jepang dan Indonesia 55 tahun dan hubungan antara Jepang dan ASEAN Jepang selama 45 tahun.
"Untuk ada sebanyak 45 atlet sumo yang berasal dari beberapa negara, termasuk Jepang yang akan bertanding di sini (Jakarta)," papar Yoshinori.
Dijelaskan dia, kedatangan para atlet Sumo untuk bertanding di Jakarta adalah sesuatu yang sangat istimewa. Sebab pertandingan Sumo yang rencanya akan berlangsung di Gelora Bung Karno pada 24 dan 25 Agustus nanti adalah yang pertama kali dilakukan di luar Jepang.
"Indonesia menjadi negara pertama kami mengadakan pertandingan di luar negeri, itu karena kami punya kedekatan, baik sejarah maupun diplomatis," katanya.
Ia pun mengaku tak lupa berterima kasih dan kepada Jokowi dan berharap kepada politisi PDIP itu untuk dapat hadir menyaksikan pertandingan sumo tersebut. "Kami mengapresiasi Gubernur yang di tengah kesibukannya untuk menemui kami. Semoga hal ini bisa menjadi hubungan yang baik antara Jepang dan Jakarta," ucap Yoshinori.
Jokowi pun berjanji akan menyaksikan pertadingan sumo tersebut pada Minggu 25 Agustus mendatang. "Ya nanti, kemungkinan hari Minggu saya mau datang," janji Jokowi. (Mut/Sss)