Gusur PKL Pasar Gembrong, Mobil Satpol PP Bikin Macet

Pusat mainan anak di Pasar Gembrong, Jakarta Timur kembali ditertibkan. Ratusan petugas gabungan polisi dan Satpol PP diturunkan untuk menertibkan para pedagang kaki lima (PKL) yang masih nakal berjualan di bahu jalan.

Penertiban pasar mengakibatkan kemacetan panjang di Jalan Basuki Rahmat. Namun bukan lapak-lapak PKL yang menjadi biang macet, justru kendaraan-kendaraan petugas yang terparkir di bahu jalan lah yang menjadi penyebab utama kemacetan.

Pantauan Liputan6.com, Senin (9/9/2013), kepadatan kendaraan mulai tampak dari arah Kampung Melayu. Kendaraan roda empat maupun roda 2 harus mengantre masuk ke underpass Pasar Gembrong.

Ke luar dari underpass, kepadatan semakin bertambah. Hal ini karena adanya pertemuan kendaraan dari arah Jalan DI Panjaitan menuju Jalan Basuki Rahmat, tepatnya di depan Pasar Gembrong.

Melaju sedikit, pengendara terpaksa berbagi jalan dengan petugas. Sebab dari 3 lajur, sebagian digunakan petugas untuk memarkir kendaraan dinasnya. Kendaraan-kendaraan itu bahkan diparkir hingga dua baris. Kepadatan baru mencair setelah melewati barisan mobil petugas, tepatnya di depan Pasar Cipinang Besar Selatan.

Penertiban Pasar Gembrong sudah berlangsung sejak pukul 09.00 WIB. Petugas mencari lapak pedagang yang masih ada di trotoar jalan. Meski hanya tinggal 40 lapak, petugas menyisir habis lapak-lapak itu.

Lapak yang ditertibkan diangkut menggunakan 4 truk milik Satpol PP untuk dibawa ke tempat penampungan di Cakung, Jakarta Timur. Sedikitnya 470 petugas gabungan diterjunkan untuk mengamankan penertiban. (Ndy/Ism)