Sebanyak 2 di antara 5 korban kecelakaan maut yang melibatkan Abdul Qadir Jaelani alias Dul masih kritis. Di antaranya adalah Nugroho, sopir Gran Max bernopol B 1349 TEN yang ditabrak Mitsubishi Lancer Evo yang dikendarai putra musisi Ahmad Dhani itu. Akibat kecelakaan itu, Nugroho mengalami kebutaan.
"Nugroho itu sopir Gran Max, matanya buta kemasukan beling (kaca). Sampai saat ini kritis," ucap Mista, rekan kerja korban kepada Liputan6.com di Jakarta, Senin (9/9/2013).
Tak cuma buta, sejumlah trauma serius lainnya harus dialami Nugroho. Hingga kini karyawan CV Ardian Putra itu masih dirawat di RS Mitra Keluarga Cibubur.
"Kantong kemih sepertinya pecah, kemungkinan dia kejepit mobil yang menabrak tersebut. Dia kritis. Mungkin paling parah Nugroho, karena dia yang membawa mobil," ujar dia.
"Jadi di dalam mobil mereka saling berbenturan. Seperti itu yang saya dengar dari keterangan Julheri dan rekan-rekan yang selamat," pungkas Mista.
Sebanyak 6 orang tewas akibat kecelakaan maut yang terjadi di KM 8.200 Tol Jagorawi itu. Dul yang masih berusia 13 tahun ditetapkan sebagai tersangka karena mengemudikan Lancer maut. (Ndy/Sss)
"Nugroho itu sopir Gran Max, matanya buta kemasukan beling (kaca). Sampai saat ini kritis," ucap Mista, rekan kerja korban kepada Liputan6.com di Jakarta, Senin (9/9/2013).
Tak cuma buta, sejumlah trauma serius lainnya harus dialami Nugroho. Hingga kini karyawan CV Ardian Putra itu masih dirawat di RS Mitra Keluarga Cibubur.
"Kantong kemih sepertinya pecah, kemungkinan dia kejepit mobil yang menabrak tersebut. Dia kritis. Mungkin paling parah Nugroho, karena dia yang membawa mobil," ujar dia.
"Jadi di dalam mobil mereka saling berbenturan. Seperti itu yang saya dengar dari keterangan Julheri dan rekan-rekan yang selamat," pungkas Mista.
Sebanyak 6 orang tewas akibat kecelakaan maut yang terjadi di KM 8.200 Tol Jagorawi itu. Dul yang masih berusia 13 tahun ditetapkan sebagai tersangka karena mengemudikan Lancer maut. (Ndy/Sss)