2 Perusahaan produsen otomotif nasional baru saja meluncurkan mobil murah dan ramah lingkungan (LCGC) ke pasaran. Sebutlah PT Astra Daihatsu Motor (ADM) yang mulai menjual Daihatsu Ayla dengan harga sekitar Rp 76 juta-Rp 106 juta.
Begitu juga PT Toyota Astra Motor juga meluncurkan Agya seharga Rp 99,9 juta hingga 120,75 juta. Produksi mobil murah tersebut pun mendapat dukungan dan menjadi bagian dari program pemerintah pusat.
Namun Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo alias Jokowi punya sudut pandang lain. "Kalau itu jelas (bikin Jakarta) tambah macet," ujar Jokowi di Balaikota DKI Jakarta, Selasa, (10/9/2013).
Walau tampak tak setuju dengan program itu, namun Jokowi mengaku tak bisa berbuat apa-apa. "Mau apa? Mau ngantisipasinya gimana? Lah wong itu dari pusat," kata dia.
Dengan adanya kebijakan mobil murah itu, Jokowi pesimistis program-program untuk menekan angka kemacetan akan percuma. Program yang dimaksud seperti kebijakan ganjil genap, pemberlakukan jalan berbayar, dan penambahan ribuan armada bus.
"Nanti kalau kita membuat kebijakan genap ganjil, ada ERP tapi diiringi ada mobil-mobil murah yah percuma," ujar mantan Walikota Solo itu.
Langkah apa yang akan diperbuat olehnya agar Jakarta tidak dibanjiri oleh mobil murah tersebut, Jokowi angkat tangan. "Ya nggak mungkin itu kebijakan nasional," tutup Jokowi. (Riz/Ism)
Mobil Murah Meluncur, Jokowi: Jakarta Tambah Macet!
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo menanggapi peluncuran mobil murah dan ramah lingkungan (LCGC) ke pasaran.
Advertisement