Sukses

Rizal Ramli: Itu Bukan Konvensi, Tapi `Konveksi` Demokrat

Mantan Menko Bidang Perekonomian Rizal Ramli menyatakan bakal menolak apabila diminta ikut Konvensi Demokrat.

Mantan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Rizal Ramli bakal menolak apabila diminta ikut Konvensi Capres Demokrat. Rizal menilai, Konvensi Demokrat ibarat konveksi pakaian. Merajut bendera partai yang robek.

"Itu kan bukan konvensi tapi konveksi, karena memang bendera Demokrat sudah banyak sobek-sobek, sehingga perlu dijahit ulang," kata Rizal Ramli di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9/2013).

"Sementara kita ingin ikut konvensi beneran. Nanti akan ada, saya rasa, konvensi rakyat beneran. Sementara rakyat perlu konvensinya sendiri. Akan ada konvensi rakyat, dengan komite kredibel, tidak banyak aturan, mudah-mudahan saya diajak," imbuh menteri pada era Presiden Abdurahman Wahid itu.

Rizal menilai para peserta Konvensi Demokrat yang berjumlah 11 orang ini bagus dan memiliki kapabilitas yang mumpuni. Namun karena proses konvensi itu digelar Partai Demokrat yang kerap terbelit kasus korupsi, maka kredibilitas buruk partai secara otomatis melekat kepada para peserta konvensi tersebut.

"Beberapa orang bagus, baik. Tapi karena itu cuma konveksi partai bermasalah jadi orangnya ikut kena bermasalah. Kasian aja saya. Justru dianggap bermasalah," tutup Rizal. (Riz/Ism)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini