Sukses

Bripka Sukardi Kawal 6 Tronton Muatan Elevator Part

Bripka Sukardi tengah mengawal 6 tronton dari Tanjung Priok menuju Rasuna Said Tower, Setia Budi.

Anggota Provost Baharkam Mabes Polri (Polair) Bripka Sukardi tewas ditembak olah orang tak dikenal di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi, Jalan HR Rasuna Said, Jakarta Selatan. Saat itu, Bripka Sukardi tengah mengawal iring-iringan 6 truk tronton yang hendak menuju Rasuna Said Tower.

"Korban saat kejadian sedang mengawal 6 unit truk tronton bermuatan elevator part, dari Tanjung Priok menuju Rasuna Said Tower, Setia Budi," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya dalam pesan singkatnya di Jakarta, Rabu dinihari (11/9/2013).

Saat itu, Bripka Sukardi mengawal sendirian. Dia mengendarai motor Honda Supra bernomor polisi B 6671 TXL. Wakapolri Komjen Pol Oegroseno mengatakan pengawalan yang dilakukan oleh Bripka Sukardi ini menyalahi prosedur. "Kalau kawal ini 1 orang, artinya tidak sesuai prosedur," kata Oegroseno.

Pelaku penembakan ini terekam CCTV. Berdasarkan rekaman tersebut, para pelaku mengendarai 2 motor. Sementara, berdasarkan keterangan para saksi, para pelaku berjumlah 4 orang. Mereka mengendarai motor Yamaha Vixion warna merah.

Penembakan itu terjadi sekitar pukul 22.15 WIB, Selasa malam. Menurut Rikwanto, Bripka Sukardi ditembak sebanyak 3 kali. Namun, Wakapolri Komjen Oegroseno menyatakan satu peluru meleset, sehingga Bripka Sukardi hanya tertembak dua kali. (Eks)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini