Sukses

Sketsa Penembak Bripka Sukardi Segera Dibuat

Saat ini Polri masih menelusuri keterangan saksi dan video CCTV untuk mengungkap penembak Bripka Sukardi.

Polri berjanji segera mengungkap penembak misterius anggota Provost Polair Bripka Sukardi, yang tewas di depan Gedung KPK Selasa malam. Bripka Sukardi tewas saat mengawal 6 tronton bermuatan elevator part dari Jakarta Utara.

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Ronny F Sompie mengatakan, untuk mengungkap pelaku setelah pihaknya mendapatkan hasil keterangan saksi mata dan bukti rekaman CCTV yang dimiliki KPK maupun Polda.

"Para saksi memberikan kontribusi kepada Polri untuk merumuskan paling tidak sketsa wajah dari pelaku. Kalau dapat foto dari hasil kajian dan pengolahan data, maka hari ini kita akan segera umumkan siapa pelakunya," kata Ronny di Gedung Humas Mabes Polri, Jaksel, Rabu (11/9/2013)

Ia menjelaskan rekaman CCTV yang berada di sekitar lokasi kejadian penembakan digunakan untuk mendapatkan jejak pelaku. Disamping itu, Puslabfor dan Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) Polri juga kini tengah mengumpulkan bukti-bukti di TKP seperti proyektil.

"Kami berusaha untuk mendapatkan jejak pelaku penembakan ini,"imbuhnya.

Saat ini, lanjutnya, tim kepolisian masih melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi berkaitan dengan posisi mereka pada saat kejadian, serta melakukan penyelidikan terhadap rekaman CCTV. Ronny berharap dari keterangan itu pihaknya mendapat petunjuk untuk mengungkap pelakunya.

Insiden penembakan misterius terhadap Bripka Sukardi, dari hasil otopsi ditemukan dua proyektil, satu bersarang di tubuh korban dan satu tersangkut di baju korban.

Sukardi tersungkur setelah empat luka tembak dari tiga peluru yang menembus di bagian tubuhnya, yakni pundak kiri, dada kiri, dan perut dan lengan bagian kiri. Penembakan orang tak dikenal itu dari arah depan korban. (Rmn/Ism)