Sukses

Perpustakaan RI-Serbia Tukar Ilmu

Perpustakaan Nasional RI (PNRI) dan Perpustakaan Nasional Serbia sepakat mengadakan kerja sama dan bertukar publikasi.

Perpustakaan Nasional RI (PNRI) dan Perpustakaan Nasional Serbia menandatangani nota kesepahaman (MoU) dalam kerangka kerja sama bilateral antara Indonesia dan Serbia, khususnya di sektor pendidikan. Penandatanganan kerja sama itu bertempat di Gedung Perpustakaan Nasional Serbia di Kota Beograd.

Sekretaris III KBRI Serbia, Ariana Yulianti, Kamis (12/9/2013), menjelaskan, delegasi PNRI dipimpin Kepala PNRI Sri Sularsih sepakat mengadakan kerja sama dan bertukar publikasi dengan Perpustakaan Nasional Serbia dipimpin Dejan Ristic.

Selain pertukaran publikasi diterbitkan di Indonesia dan Serbia, juga kerja sama bidang bibliografi serta melaksanakan pertukaran ilmu dan tenaga ahli. Serta penyelenggaraan seminar dan proyek pelestarian berbagai hasil karya sastra baik di Indonesia maupun Serbia.

Di sela-sela kunjungan delegasi PNRI di Serbia, Sri dan delegasi mengadakan pertemuan dengan Advisory Board Perpustakaan Nasional Serbia, Kepala Perpustakaan Universitas Beograd, Kepala Perpustakaan kota Beograd dan Kepala Perpustakaan kota Smederevo.

Tujuannya, kata Ariana, mendapatkan gambaran dan tinjauan menyeluruh terhadap situasi dan kondisi nyata dari pengelolaan masing-masing perpustakaan dan tingkat minat baca masyarakat Serbia, sebagai referensi tambahan bagi peningkatan mutu pelayanan PNRI serta upaya meningkatkan minat baca dari masyarakat Indonesia.

"Kunjungan delegasi PNRI tersebut mendapatkan apresiasi sangat tinggi dari pihak Perpustakaan Nasional Serbia dan berbagai mitra yang ditemui selama masa kunjungan," kata Ariana.
     
Perpustakaan Nasional Serbia juga menyampaikan, perjanjian kerja sama dan kunjungan tersebut telah menegaskan kembali komitmen nyata Indonesia untuk selalu memberikan dukungan dan kerja sama yang baik dengan Serbia sebagai teman lama semenjak Era Yugoslavia.

"Melalui penandatanganan kerja sama diharapkan kedua belah pihak dapat bekerja sama dalam meningkatkan publikasi dan literatur serta pelestarian berbagai karya sastra dari kedua negara," tegas Ariana. (Rmn/Mut)