Sukses

Bamsoet Golkar: Ada Tokoh Abal-abal dan Gila Jadi Presiden

Bambang Soesatyo menilai konvensi capres Partai Demokrat diikuti oleh calon-calon yang kurang kredibel dan hanya mencari kekuasaan.

Politisi Partai Golkar, Bambang Soesatyo, ikut mengomentari pelaksanaan konvensi yang digelar Partai Demokrat untuk menjaring calon presiden yang akan bertarung pada Pilpres 2014. Dia juga bersyukur karena Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie, tak ikut dalam penjaringan capres itu.

"Kita bersyukur ketua kita tidak ikut konvensi," kata Bambang dalam sambutannya pada Peringatan HUT Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI), di Jakarta, Selasa (17/9/2013).

Menurut anggota Komisi III DPR itu, ada fenomena menarik terkait konvensi tersebut. "Ada tokoh-tokoh yang gila jadi presiden, ada juga tokoh abal-abal yang memaksakan diri untuk ikut konvensi," ujar dia.

Bambang juga menilai Partai Demokrat berlebihan menggelar konvensi karena belum tentu bisa memenuhi jumlah ambang batas suara untuk mengajukan presiden pada Pilpres mendatang.

"Kita hampir kehilangan rasionalitas, (konvensi) itu nekat dari partai yang sulit untuk mengajukan calonnya, karena syarat partai atau kumpulan partai untuk mengajukan calonnya harus mendapat 20 persen kursi di DPR," kata dia.

Lebih jauh Bambang memprediksi, hanya 3 partai politik yang akan mampu meraih 20 persen kursi di DPR dan bisa mengajukan calonnya sendiri. Yaitu Partai Golkar, PDIP, dan partai-partai kecil.

"Kalau kita lihat peta yang ada, maka bisa dipastikan pada 2014 hanya ada 3 partai yang mampu, pertama tentu saja Golkar, kedua PDIP, dan ketiga adalah partai-partai kecil yang dimotori Gerindra," kata Bambang. (Ado/Ism)

Video Terkini