Alat berat crane yang digunakan untuk proyek pelebaran Kali Ciliwung di Kampung Melayu, Jakarta Timur, patah dan ambruk. Alat berat itu jatuh menimpa 2 pejalan kaki. 1 Orang tewas dan lainnya terluka.
Dalam tayangan Liputan 6 Petang SCTV, Minggu (22/9/2013), alat berat crane yang sedang mengerjakan proyek pelebaran Kali Ciliwung di Kampung Melayu, tiba-tiba patah dan menimpa 2 pejalan kaki.
Seorang warga yang diketahui bernama Sugeng Widodo yang sedang melihat alat berat itu tewas seketika. Sementara satu orang lainnya menderita luka parah.
Saksi Feri menuturkan alat berat yang sedang mengerjakan pemancangan beton untuk pelebaran Kali Ciliwung tiba-tiba saja patah mengarah ke jalan raya. Korban tidak sempat menghindar hingga akhirnya tertimpa crane.
"Tiba-tiba saja crane-nya patah dan menimpa korban yang berdiri tak jauh dari," kata Feri.
Polisi yang tiba di lokasi kejadian membawa jasad Sugeng warga Wonogiri, Jawa Tengah, itu ke kamar jenazah Rumah Sakit Primier, Jatinegara. Petugas juga minta keterangan operator alat berat dan perwakilan kontraktor di Mapolsek Jatinegara. (Adi/Ism)
Dalam tayangan Liputan 6 Petang SCTV, Minggu (22/9/2013), alat berat crane yang sedang mengerjakan proyek pelebaran Kali Ciliwung di Kampung Melayu, tiba-tiba patah dan menimpa 2 pejalan kaki.
Seorang warga yang diketahui bernama Sugeng Widodo yang sedang melihat alat berat itu tewas seketika. Sementara satu orang lainnya menderita luka parah.
Saksi Feri menuturkan alat berat yang sedang mengerjakan pemancangan beton untuk pelebaran Kali Ciliwung tiba-tiba saja patah mengarah ke jalan raya. Korban tidak sempat menghindar hingga akhirnya tertimpa crane.
"Tiba-tiba saja crane-nya patah dan menimpa korban yang berdiri tak jauh dari," kata Feri.
Polisi yang tiba di lokasi kejadian membawa jasad Sugeng warga Wonogiri, Jawa Tengah, itu ke kamar jenazah Rumah Sakit Primier, Jatinegara. Petugas juga minta keterangan operator alat berat dan perwakilan kontraktor di Mapolsek Jatinegara. (Adi/Ism)