Sukses

Pesan Anies untuk Sutarman: Jadilah Kapolri Berintegritas

Orang yang diberi amanat menjadi pejabat publik integritasnya harus beres. Kalau tidak ada integritas, akan kita saksikan masalah sama.

Pegiat anti-Korupsi, Anies Baswedan menyampaikan pesan kepada Kabareskrim Komjen Pol Sutarman yang diusulkan menjadi satu-satunya pengganti Kalri Jenderal Pol Timur Pradopo. Ia minta Sutarman menjaga amanah atas jabatan yang diembannya.

"Pada prinsipnya orang yang diberi amanat jadi pejabat publik integritasnya harus beres. Kalau tidak ada integritas, akan kita saksikan masalah-masalah yang sama bermunculan," ujar Anies di Jakarta, Sabtu (28/9/2013).

Integritas, Anies menjelaskan, sangat diperlukan oleh Sutarman. Lantaran, jabatan Kapolri tidaklah mudah, terutama dalam memberantas korupsi. Selain itu, peserta Konvensi Capres Partai Demokrat ini juga berpesan bila lolos fit and proper test DPR, Sutarman mau mendengar masukan rakyat pada institusi Korps Bhayangkara.

"Apalagi mau menegakkan hukum, justru dengan adanya masukan masyarakat jadi input pemerintah. Jangan ada masukan dilewatkan," imbuh Anies yang juga menjadi peserta Konvensi Capres Demokrat.

Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso menerima surat dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Dalam surat tersebut, Priyo mengatakan SBY menyodorkan nama Sutarman sebagai pengganti Timur Pradopo.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Liputan6.com, Sutarman diketahui pernah menjadi ajudan mantan Presiden Abdurrahman Wahid, 2000 lalu. Pria yang saat ini menjabat sebagai Kabareskrim itu memiliki catatan karir menarik karena 'mengekor' posisi Jenderal Timur Pradopo.

Pria kelahiran Sukoharjo itu diketahui 2 kali menempati posisi yang pernah dijabat Jenderal Timur Pradopo, yakni Kapolda Jabar dan Kapolda Metro Jaya.

Dari data LHKPN, tercatat, harta jenderal berbintang 3 itu mencapai Rp 5.3 miliar dan US$ 24 ribu lebih atau setara Rp 270 juta. Jumlah harta ini tak berbeda jauh saat dia masih menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya, 2011 lalu. Rinciannya, Sutarman memiliki 2 tanah dan bangunan senilai Rp 3.564.370.000. Tanah dan bangunan itu berada di Tangerang Selatan, Banten.

Sutarman juga memiliki 1 mobil merk Toyota Alphard yang dibeli pada 2004 dengan nilai Rp 325 juta. Selain itu, dia juga memiliki logam mulia, batu mulia, dan barang seni senilai total Rp 117 juta. Selain itu, ia juga tercatat memiliki surat berharga senilai Rp 231.250.000, serta giro dan setara kas lainnya senilai Rp 1.1 miliar. (Adi)