Sebanyak 45 dari 217 kepala keluarga (KK) warga Waduk Ria Rio sudah menempati Rusunawa Pinus Elok di lantai 1. Namun, uang kerohiman Rp 3 juta rupiah belum didapatkan. Rencananya, uang kerohiman itu baru akan dibagikan setelah dilakukan verifikasi data.
"Nanti prosesnya, warga akan didata dan diverifikasi kembali. Kita sudah punya datanya dari Dinas Perumahan. Tinggal dicocokin aja," kata Camat Pulo Gadung Teguh Hendarwan di Jakarta, Selasa (1/10/2013).
Teguh menambahkan, dana tersebut dibagikan saat Kamis 3 Oktober 2013 mendatang. Sebelumnya warga juga sudah dijadwalkan untuk mengambil fasilitas rusun seperti LCD TV, Spring Bed, Kulkas, lemari, dan dispenser.
"Dana itu (yang 3 juta) akan kita berikan minggu ini. Insya Allah Kamis sudah bisa diberikan uangnya. Ya tentunya setelah verifikasi tadi," jelas Teguh.
Sebanyak 45 KK dari 217 KK yang terkena relokasi pembangunan waduk Ria-Rio telah menempati rusun di lantai 1 pada Senin (30/9). Kepindahan warga tersebut difasilitasi oleh kendaraan patroli Satpol PP. (Ali)
"Nanti prosesnya, warga akan didata dan diverifikasi kembali. Kita sudah punya datanya dari Dinas Perumahan. Tinggal dicocokin aja," kata Camat Pulo Gadung Teguh Hendarwan di Jakarta, Selasa (1/10/2013).
Teguh menambahkan, dana tersebut dibagikan saat Kamis 3 Oktober 2013 mendatang. Sebelumnya warga juga sudah dijadwalkan untuk mengambil fasilitas rusun seperti LCD TV, Spring Bed, Kulkas, lemari, dan dispenser.
"Dana itu (yang 3 juta) akan kita berikan minggu ini. Insya Allah Kamis sudah bisa diberikan uangnya. Ya tentunya setelah verifikasi tadi," jelas Teguh.
Sebanyak 45 KK dari 217 KK yang terkena relokasi pembangunan waduk Ria-Rio telah menempati rusun di lantai 1 pada Senin (30/9). Kepindahan warga tersebut difasilitasi oleh kendaraan patroli Satpol PP. (Ali)