Sukses

[VIDEO] Beragam Cara Unik Rayakan Malam Takbiran

Cara unik merayakan malam takbiran dilakukan masyarakat di beberapa daerah di Indonesia.

Cara unik merayakan malam takbiran Idul Adha 1434 Hijiriah dilakukan masyarakat di beberapa daerah di Indonesia. Mulai dari pawai obor hingga kompetisi antar-santri meramaikan kumandang takbir.

Seperti yang dilakukan ratusan anak di Kelurahan Pasar Batang, Brebes, Jawa Tengah yang merayakan takbir dengan berkeliling desa dengan membawa obor.

Semangat mereka mengikuti pawai bukan tanpa alasan. Sebab, panitia telah menyediakan hadiah buku agama hingga sepeda lipat yang dapat diperoleh para peserta takbir obor ini.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Pagi SCTV, Selasa (15/10/2013), pawai takbir dengan cara unik juga terjadi di Desa Sribit, Klaten, Jawa Tengah. Para santri dari taman pendidikan Alquran di kawasan tersebut saling mengadu kreativitas dalam lomba Festival Gema Takbir.

Tidak hanya memanfaatkan jeriken, kaleng bekas roti dan berbagai alat musik lainnya, para santri juga memasukkan unsur olah gerak. Pertunjukkan mereka pun menjadi hiburan tersendiri.

Temaram lampion dan kendaraan hias juga memeriahkan takbiran. Di Kecamatan Pleret, Bantul, DI Yogyakarta, misalnya, malam takbir disulap menjadi serupa karnaval.

Menariknya, masyarakat ‘menyulap’ lampion-lampion menjadi bentuk lain yang bertemakan Idul Adha, seperti lampion yang dibentuk seperti Ka’bah hingga sapi korban.

Peristiwa serupa juga terjadi di Tegal Besar, Jember, Jawa Timur. Para orang tua dan guru siswa berkeliling kampung bersama ratusan anak-anak untuk mengenalkan makna takbiran.

Sedangkan di Pinrang, Sulawesi Selatan , ramainya malam takbir tidak hanya dengan pawai obor, tetapi juga iringan orkes musik keliling di kawasan tersebut. Karena aksi ini, kemacetan di Pinrang pun tidak terhindarkan. (Tys/Riz)