Warga Galur, Johar Baru, Jakarta Pusat digegerkan dengan temuan mayat seorang pria di jembatan kecil pemukiman warga. Mayat yang akhirnya dikenali bernama Ali Hasan usia sekitar 40 tahun itu bersimbah darah dengan luka tusuk di punggung.
Sisca, istri korban yang mengenali mayat itu shock dan histeris. Sisca mengaku semalam sempat ada keributan antara suaminya dengan 2 orang di kediaman.
"Semalam ada ribut-ribut dengan warga sini juga, 2 orang. 2 Orang itu namanya Enggar dan Hasan," kata Sisca sambil sesenggukan di lokasi temuan mayat suaminya, Galur, Jakarta Pusat, Jumat (25/10/2013).
Sisca yang terus menangis itu histeris melihat suaminya sudah terbujur kaku. Menurut Sisca, pagi tadi suaminya meninggalkan rumah usai salat subuh. "Saya nggak tahu keluar ke mana. Tiba-tiba ditemukan meninggal," kata Sisca yang langsung dibawa polisi untuk dimintai keterangan.
Hingga kini, jasad Ali Hasan masih diidentifikasi polisi. Ali tewas dengan luka tusuk di punggung dalam posisi tertelungkup. (Ism/Mut)
Sisca, istri korban yang mengenali mayat itu shock dan histeris. Sisca mengaku semalam sempat ada keributan antara suaminya dengan 2 orang di kediaman.
"Semalam ada ribut-ribut dengan warga sini juga, 2 orang. 2 Orang itu namanya Enggar dan Hasan," kata Sisca sambil sesenggukan di lokasi temuan mayat suaminya, Galur, Jakarta Pusat, Jumat (25/10/2013).
Sisca yang terus menangis itu histeris melihat suaminya sudah terbujur kaku. Menurut Sisca, pagi tadi suaminya meninggalkan rumah usai salat subuh. "Saya nggak tahu keluar ke mana. Tiba-tiba ditemukan meninggal," kata Sisca yang langsung dibawa polisi untuk dimintai keterangan.
Hingga kini, jasad Ali Hasan masih diidentifikasi polisi. Ali tewas dengan luka tusuk di punggung dalam posisi tertelungkup. (Ism/Mut)