Sukses

Anas Urbaningrum Minta SBY Hati-hati

Anas mengakui dirinya telah membaca isi dari SMS yang diduga dari SBY yang sudah beredar itu.

Ketua Presidium Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) Anas Urbaningrum menghimbau kepada Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) untuk berhati-hati dalam setiap menerima informasi. Terutama informasi dari para pembisiknya.

"Karena informasinya tidak valid dan salah. Jadi respons Pak SBY tidak pas, yang penting adalah beliau perlu hati-hati dengan masukan-masukan informasi dari pembisiknya atau yang memberikan informasi yang tidak benar," kata Anas di Rumah Pergerakan, Duren Sawit, Jakarta Timur, Jumat (25/10/2013).

Anas mengakui dirinya telah membaca isi dari SMS yang diduga dari SBY yang sudah beredar itu. Dan yang menjadi sorotan mantan Ketua Umum Partai Demokrat tersebut ada di poin nomor dua. "Karena itulah pangkal dan inti masalahnya," tegas Anas.

Berikut isi sms yang diduga dari SBY kepada seluruh petinggi-petinggi Partai Demokrat.

"Jahat sekali. Luar biasa. Sebenarnya saya tidak ingin melihat ke belakang. Tetapi, pihak Anas terus-menerus menyerang & menghantam saya & Partai Demokrat. Setelah hampir 3 tahun saya mengalah & diam, saatnya utk saya hadapi tindakan yang telah melampaui batasnya itu. Partai Demokrat atas kerja keras kita baru saja mulai bangkit. Karena perilaku sejumlah kader, termasuk Anas Partai kita termasuk nasib dan masa depan jutaan kader dan anggota PD seluruh indonesia,"

"Jika terbukti Pasek (yang masih anggota DPR dari FPD) menyebarkan berita bohong yang mencemarkan nama baik BIN, dan secara tidak langsung nama baik Presiden, saya kira Dewan Kehormatan harus mengambil sikap."

Demokrat sudah menegaskan bahwa pesan singkat dari SBY bukan ditujukan untuk PPI. SMS itu hanya berisi persiapan Rapat Kerja Nasional akhir pekan ini.

(Ism/Mut)