Badan Narkotika Nasional (BNN) menyebut, profil DNA yang ada pada linting ganja identik dengan profil DNA mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar. Hasil ini berbeda dengan hasil tes urine dan rambut Akil yang dinyatakan negatif.
Untuk itu, BNN akan melakukan langkah pemeriksaan lanjutan terhadap Akil. Salah satu langkah yang diambil yakni melakukan assesment terhadap Akil.
"BNN akan melakukan assesment terhadap Pak AM sesuai dengan undang-undang yang berlaku," kata Kasubag Humas BNN Kombes Pol Sumirat Dwiyanto di kantor BNN, Jakarta, Selasa (30/10/2013).
Hal ini dilakukan setelah DNA pada linting ganja yang berada dalam ruang kerja Akil, identik dengan sampel darah miliknya. Jika dilihat dari jumlah barang bukti yang ditemukan di ruangan itu, dibandingkan dengan Surat Edaran Mahkamah Agung (Sema), Akil dapat dikategorikan sebagai pengguna.
"Kalau berdasarkan dengan SEMA (Surat Edaran Mahkamah Agung) yang menjadi acuan kita, kemungkinan Pak AM sebagai pengguna. Untuk memastikan itu, maka dilakukan assesment," lanjutnya.
BNN akan membentuk tim dokter untuk melakukan assesment terhadap Akil. Hal ini juga berkaitan dengan proses hukum yang nantinya akan dijalani oleh Akil. "Nanti BNN akan bentuk tim dokter tersendiri," tandas Sumirat. (Rmn/Mut)
Untuk itu, BNN akan melakukan langkah pemeriksaan lanjutan terhadap Akil. Salah satu langkah yang diambil yakni melakukan assesment terhadap Akil.
"BNN akan melakukan assesment terhadap Pak AM sesuai dengan undang-undang yang berlaku," kata Kasubag Humas BNN Kombes Pol Sumirat Dwiyanto di kantor BNN, Jakarta, Selasa (30/10/2013).
Hal ini dilakukan setelah DNA pada linting ganja yang berada dalam ruang kerja Akil, identik dengan sampel darah miliknya. Jika dilihat dari jumlah barang bukti yang ditemukan di ruangan itu, dibandingkan dengan Surat Edaran Mahkamah Agung (Sema), Akil dapat dikategorikan sebagai pengguna.
"Kalau berdasarkan dengan SEMA (Surat Edaran Mahkamah Agung) yang menjadi acuan kita, kemungkinan Pak AM sebagai pengguna. Untuk memastikan itu, maka dilakukan assesment," lanjutnya.
BNN akan membentuk tim dokter untuk melakukan assesment terhadap Akil. Hal ini juga berkaitan dengan proses hukum yang nantinya akan dijalani oleh Akil. "Nanti BNN akan bentuk tim dokter tersendiri," tandas Sumirat. (Rmn/Mut)