Sukses

Pejabat Ancol Tewas Gantung Diri, Polisi Periksa 3 Saksi

Ketiga saksi yang diperiksa dimintai keterangan seputar penemuan jasad Pirsa di rumahnya.

Polisi masih menyelidiki kasus tewasnya pejabat senior PT Pembangunan Jaya Ancol, Pirsa Gautama. Tak kurang dari 3 saksi sudah dimintai keterangan di Mapolsek Duren Sawit.

"Sudah 3 saksi yang kami periksa," kata Kapolsek Duren Sawit Kompol Imran Gultom, saat dikonfirmasi, Kamis (7/11/2013).

Imran menjelaskan, ketiga saksi yang diperiksa dimintai keterangan seputar penemuan jasad Pirsa di rumahnya di Perumahan Pondok Bambu Asri Blok V/4, Pondok Bambu, Jakarta Timur, pada Rabu siang.

"Saksi yang kami periksa seorang pembantu dan 2 tetangga," lanjutnya.

Pirsa ditemukan tewas dengan kondisi tergantung di lantai 2 rumahnya. Pembantu rumah tannga yang pertama kali menemukan majikannya itu di rumah karena mendapat telepon dari istri korban.

Kini, jasad pria yang menjabat sebagai Kepala Departemen Pengembangan Bisnis PT Pembangunan Jaya Ancol itu sudah dibawa ke RSCM menggunakan ambulans Dinas Pemakaman DKI Jakarta.

Salah seorang tetangga Pirsa, Elis (51) pun tak menyangka jika korban yang dikenal ramah oleh para tetangga memilih mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.

"2 Hari lalu (Pirsa) masih kelihatan. Dia keluar juga negor kok. Makanya saya kaget banget pas tahu dia meninggal kayak begitu," ujar Elis di rumahnya yang terletak tak jauh dari rumah korban, Rabu 6 November. (Yus)

[baca juga: Dikenal Ramah, Pejabat Ancol Tewas Gantung Diri Kagetkan Tetangga]