Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj, mendesak pemerintah segera memulangkan Tenaga Kerja Wanita (TKW) overstay atau habis masa tinggal di Arab Saudi. Karena para TKW tersebut tinggal di kolong jembatan Jalan Palestine, Jeddah, Arab Saudi.
"Ini sangat menyinggung perasaaan, mengurangi martabat dan harga diri bangsa," kata Said di kantor Lembaga Persahabatan Ormas Islam (LPOI), Matraman, Jakarta Pusat, Kamis (7/11/2013).
Tokoh yang juga menjabat Ketua LPOI ini menilai, jika TKW overstay tidak dipulangkan maka akan menghasilkan dampak negatif terhadap Indonesia. Pemulangan para TKW tersebut, kata Said, pemerintah sudah pasti mengetahui caranya.
Said juga mendesak pemerintah untuk segera menghentikan pengiriman TKW ke Arab Saudi. "Dulu kami sudah mengeluarkan pernyataan pengiriman TKW. Kini, LPOI tetap menolak pengiriman TKW ke Arab Saudi," tukas Said. (Rmn)
"Ini sangat menyinggung perasaaan, mengurangi martabat dan harga diri bangsa," kata Said di kantor Lembaga Persahabatan Ormas Islam (LPOI), Matraman, Jakarta Pusat, Kamis (7/11/2013).
Tokoh yang juga menjabat Ketua LPOI ini menilai, jika TKW overstay tidak dipulangkan maka akan menghasilkan dampak negatif terhadap Indonesia. Pemulangan para TKW tersebut, kata Said, pemerintah sudah pasti mengetahui caranya.
Said juga mendesak pemerintah untuk segera menghentikan pengiriman TKW ke Arab Saudi. "Dulu kami sudah mengeluarkan pernyataan pengiriman TKW. Kini, LPOI tetap menolak pengiriman TKW ke Arab Saudi," tukas Said. (Rmn)