Banyak cara untuk mengenal dan mencintai budaya Indonesia, termasuk di antaranya melalui produk busana. Itulah cara yang ditempuh 3 desainer muda asal Solo, Jawa Tengah, yang berupaya mengenalkan busana dari berbagai suku di Indonesia.
Seperti tayangan Liputan 6 Pagi SCTV, Jumat (8/11/2013), dengan tema `The Journey of Indonesia`, sebuah pagelaran busana digelar di sebuah mall di Kota Solo.
Para model membawakan rancangan yang penuh dengan nuansa warna dasar seperti orange, green, lemon, serta warna-warna cerah lainnya sebagai tren 2014.
Untuk mempercantik penampilan, para model juga menggunakan berbagai aksesoris dari berbagai daerah di Indonesia. Keanekaragaman budaya di Indonesia menjadi inspirasi yang tertuang pada setiap karya 3 desainer muda asal Kota Solo ini.
Busana-busana wanita yang didominasi warna-warna cerah dipilih guna menampilkan kesan feminis bagi wanita karir maupun sosialita. Sementara busana pria lebih menampilkan kesan maskulin.
Sebanyak 30 model rancangan yang dipamerkan merupakan busana yang dapat dikenakan dalam setiap kesempatan, baik saat berada di kantor ataupun saat pesta. Dengan adanya rancangan desainer muda Solo, pecinta mode tak lagi harus berganti baju pesta sepulang dari kantor.
Pagelaran busana `The Journey of Indonesia` kali ini menjadi debut perdana 3 desainer muda Solo. Meski baru pertama kalinya namun karya mereka patut diperhitungkan di dunia mode tanah air. (Rmn)
Seperti tayangan Liputan 6 Pagi SCTV, Jumat (8/11/2013), dengan tema `The Journey of Indonesia`, sebuah pagelaran busana digelar di sebuah mall di Kota Solo.
Para model membawakan rancangan yang penuh dengan nuansa warna dasar seperti orange, green, lemon, serta warna-warna cerah lainnya sebagai tren 2014.
Untuk mempercantik penampilan, para model juga menggunakan berbagai aksesoris dari berbagai daerah di Indonesia. Keanekaragaman budaya di Indonesia menjadi inspirasi yang tertuang pada setiap karya 3 desainer muda asal Kota Solo ini.
Busana-busana wanita yang didominasi warna-warna cerah dipilih guna menampilkan kesan feminis bagi wanita karir maupun sosialita. Sementara busana pria lebih menampilkan kesan maskulin.
Sebanyak 30 model rancangan yang dipamerkan merupakan busana yang dapat dikenakan dalam setiap kesempatan, baik saat berada di kantor ataupun saat pesta. Dengan adanya rancangan desainer muda Solo, pecinta mode tak lagi harus berganti baju pesta sepulang dari kantor.
Pagelaran busana `The Journey of Indonesia` kali ini menjadi debut perdana 3 desainer muda Solo. Meski baru pertama kalinya namun karya mereka patut diperhitungkan di dunia mode tanah air. (Rmn)