Ahok: 2-3 Tahun Ini Tak Menyenangkan Bagi Warga Jakarta

Siap-siap! Jalanan Jakarta bakal semakin macet tahun depan. Sebab, DKI memulai pengerjaan ducting (saluran khusus kabel) untuk menanam kabel-kabel yang selama ini semrawut jadi satu di saluran air. Proyek ini diperkirakan baru selesai beberapa tahun ke depan.

"Kalau digali bisa macet lagi. Pembenahannya 10 tahun. Kalau dipastikan dipercepat ducting selesai, pasti lebih macet," ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahok di Balaikota Jakarta, Selasa (12/11/2013).

Terang saja proyek itu akan menambah kemacetan. Sebab, sejumlah proyek besar kini tengah dikerjakan. Dan dampaknya telah terasa, arus lalu lintas tersendat. Mass Rapid Transit (MRT), Monorel, Jalan Layang Non Tol (JLNT) sudah dimulai pengerjaannya.

Menurut pria yang bernama lengkap Basuki Tjahaja Purnama itu, jika ditambah dengan proyek ducting, maka warga Jakarta harus siap menghadapi peningkatan kemacetan.

"Kita harus mikir tempo. MRT macet, Monorel macet juga. Kalau ditambah ducting, makin macet. Memang tidak akan menyenangkan bagi orang Jakarta 2-3 tahun ini," tutur dia.

Sementara, mengenai penggalian sumur resapan yang saat ini dilaksanakan dinilai tidak terlalu menyebabkan kemacetan karena hanya terletak di beberapa titik. Selain itu, tidak mengambil banyak area jalan.

Proyek sumur resapan ini berbeda dengan pembenahan saluran air yang terletak di sepanjang jalan. "Untuk sumur resapan yang terhalang kabel, paling mungkin geser ke tempat lain," ujar Ahok. (Eks/Ism)