Dewan Perwakilan Daerah (DPD) akan menggelar sidang paripurna DPD esok hari atau pada Selasa 19 November 2013. Sidang tersebut beragendakan mendengarkan jawaban pemerintah, tentang Kebijakan Moda Transportasi Kendaraan Bermotor Roda Empat yang Hemat Energi dan Harga Terjangkau (KBH2) atau Low Cost Green Car (LCGC).
Sidang paripurna itu digelar, setelah Ketua DPD Irman Gusman pada 30 Oktober 2013 lalu mengirim surat kepada pemerintah tentang hak bertanya anggota DPD RI dan undangan kepada Presiden RI, untuk memberikan penjelasan di hadapan sidang paripurna DPD RI terkait kebijakan mobil murah tersebut.
"Hari ini (18 November) DPD telah menerima surat jawaban dari Presiden yang ditandatangani langsung oleh Presiden terkait jawaban atas hak bertanya anggota DPD tersebut," kata Anggota DPD RI dari DKI Jakarta A.M Fatwa di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (18/11/2013).
Di sisi lain, Anggota DPD RI dari Bali I Wayan Sudirta menjelaskan bahwa untuk menghadapi pertanyaan anggota DPD RI dalam sidang paripurna besok, Presiden SBY akan menugaskan beberapa menterinya. Di antaranya adalah Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Perhubungan EE Mangindaan, dan Menteri Perindustrian M.S Hidayat.
"Agenda besok (Paripurna DPD) mendalami, mobil murah memang untuk rakyat atau bukan? Menguntungkan siapa? Agenda itu lalu menanyakan untuk siapa saja mobil murah ini. Jangan ada sejenis kecurigaan bahwa DPD tidak suka rakyat mendapat mobil murah. Kita tetap bela rakyat kok," tukas A.M Fatwa. (Tnt)
Sidang paripurna itu digelar, setelah Ketua DPD Irman Gusman pada 30 Oktober 2013 lalu mengirim surat kepada pemerintah tentang hak bertanya anggota DPD RI dan undangan kepada Presiden RI, untuk memberikan penjelasan di hadapan sidang paripurna DPD RI terkait kebijakan mobil murah tersebut.
"Hari ini (18 November) DPD telah menerima surat jawaban dari Presiden yang ditandatangani langsung oleh Presiden terkait jawaban atas hak bertanya anggota DPD tersebut," kata Anggota DPD RI dari DKI Jakarta A.M Fatwa di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (18/11/2013).
Di sisi lain, Anggota DPD RI dari Bali I Wayan Sudirta menjelaskan bahwa untuk menghadapi pertanyaan anggota DPD RI dalam sidang paripurna besok, Presiden SBY akan menugaskan beberapa menterinya. Di antaranya adalah Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Perhubungan EE Mangindaan, dan Menteri Perindustrian M.S Hidayat.
"Agenda besok (Paripurna DPD) mendalami, mobil murah memang untuk rakyat atau bukan? Menguntungkan siapa? Agenda itu lalu menanyakan untuk siapa saja mobil murah ini. Jangan ada sejenis kecurigaan bahwa DPD tidak suka rakyat mendapat mobil murah. Kita tetap bela rakyat kok," tukas A.M Fatwa. (Tnt)