Seorang perampok nekat beraksi di warnet Mynet Jalan Pucung, Condet, Jakarta Timur. Saat aksinya diketahui pemilik warnet, seketika pelaku mengeluarkan pistol.
Agung Firdaus, saksi mata yang juga pemilik warnet mengatakan, pelaku masuk ke halaman warnet sekitar pukul 14.00 WIB. Setibanya di halaman, pelaku langsung menyasar sepeda motor Honda Beat Hitam B 3572 TEJ.
"Dia masuk sempat celingak-celinguk lihat ke dalam rumah, lihat warnet. Nggak lama dia ngeluarin semacam kunci T," kata Agung di lokasi, Rabu (20/11/2013).
Melihat hal itu, Agung memanggil teman-temannya yang sedang main di warnet miliknya. Baru sampai di pintu warnet, pelaku langsung mengeluarkan pistol dari dalam sakunya.
"Baru sampai pintu, dia balik badan terus nodongin pistol ke arah kita. Kita lari kabur ke dalam warnet. Dia sempat lihat warnet. Terus jalan saja santai," lanjutnya.
Agung tidak tahu jenis pistol apa yang digunakan pelaku untuk menodongnya dan kawan-kawannya itu. Yang dia ketahui, ada bulatan di pistol itu. "Terus dia keluar. Motor nggak jadi diambil," ucapnya.
Sementara, pemilik motor, Anggie Setiawan mengaku kaget saat mengetahui motornya jadi sasaran maling. Dia mengetahui hal itu dari penjaga warnet yang mengawasi dari komputer server yang berada di bagian depan warnet.
"Saya memang biasa main disini kalau libur. Motornya baru lunas 2 bulan lalu," ungkapnya. Dia bersyukur sepeda motornya tak berhasil diambil pelaku. (Mvi/Mut)
Agung Firdaus, saksi mata yang juga pemilik warnet mengatakan, pelaku masuk ke halaman warnet sekitar pukul 14.00 WIB. Setibanya di halaman, pelaku langsung menyasar sepeda motor Honda Beat Hitam B 3572 TEJ.
"Dia masuk sempat celingak-celinguk lihat ke dalam rumah, lihat warnet. Nggak lama dia ngeluarin semacam kunci T," kata Agung di lokasi, Rabu (20/11/2013).
Melihat hal itu, Agung memanggil teman-temannya yang sedang main di warnet miliknya. Baru sampai di pintu warnet, pelaku langsung mengeluarkan pistol dari dalam sakunya.
"Baru sampai pintu, dia balik badan terus nodongin pistol ke arah kita. Kita lari kabur ke dalam warnet. Dia sempat lihat warnet. Terus jalan saja santai," lanjutnya.
Agung tidak tahu jenis pistol apa yang digunakan pelaku untuk menodongnya dan kawan-kawannya itu. Yang dia ketahui, ada bulatan di pistol itu. "Terus dia keluar. Motor nggak jadi diambil," ucapnya.
Sementara, pemilik motor, Anggie Setiawan mengaku kaget saat mengetahui motornya jadi sasaran maling. Dia mengetahui hal itu dari penjaga warnet yang mengawasi dari komputer server yang berada di bagian depan warnet.
"Saya memang biasa main disini kalau libur. Motornya baru lunas 2 bulan lalu," ungkapnya. Dia bersyukur sepeda motornya tak berhasil diambil pelaku. (Mvi/Mut)