Sukses

[VIDEO] Di Rapimnas Golkar, Ical Bertekad Menangkan Pemilu 2014

Meski diragukan sejumlah pihak termasuk internal Golkar, Ical bertekad akan memenangkan pemilu 2014 mendatang di hadapan peserta Rapimnas v.

Rapimnas Partai Golkar V resmi dibuka hari ini oleh Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie alias Ical. Rapimnas ini dihadiri jajaran pengurus DPD I seluruh provinsi.

Meski tidak mengundang pengurus DPD II, seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Jumat (22/11/2013), ada beberapa pengurus DPD II yang menghadiri rapimnas. Namun mereka tidak dapat masuk ke dalam ruang rapimnas yang digelar di Hotel JS Luwansa, Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta itu.

Selain dihadiri jajaran pengurus dan kader Golkar, rapimnas yang akan berlangsung hingga 23 November besok ini juga dihadiri perwakilan dari partai lain. Seperti Surya Paloh dari Partai Nasdem, Sutiyoso dari Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), dan Syarief Hasan dari Partai Demokrat.

Agenda rapimnas kali ini membahas terkait strategi pemenangan Golkar dalam pemilu 2014 mendatang. Rapimnas ini diawali pengarahan oleh Ical. Dalam pengarahan tersebut, Ical berjanji akan sekuat tenaga memenangkan pemilu 2014 meskipun hasil sejumlah survei belakangan ini tingkat elektabilitas Ical kurang dari 10%. Atau, berbanding terbalik dengan elektabilitas Golkar yang masih berada di kisaran 3 partai teratas.

Hal ini yang memicu munculnya pro-kontra di dalam rapimnas ini, terutama dari pengurus DPD II yang memang tidak diundang. Berdasarkan isu yang beredar di rapimnas, dikhawatirkan para pengurus DPD II ini menolak pencapresan Ical.

Sejumlah petinggi Golkar juga sebagian besar menyebutkan, rapimnas kali ini tidak akan membahas pencapresan Ical karena sudah clear. Ketua Dewan Pertimbangan Golkar Akbar Tandjung juga mengatakan, pencapresan Ical sudah tidak dapat diganggu gugat lagi.

Pengamat politik J Kristiadi mengatakan, pro-kontra pencapresan Ical di dalam internal Golkar dikhawatirkan akan mengganggu konsolidasi Golkar. "Sebetulnya pencapresan ini akan mengganggu konsolidasi Partai Golkar sendiri," ujarnya.

Rapimnas terakhir sebelum pemilu 2014 ini akan menjadi kerja keras bagi Golkar untuk menaikkan elektabilitas Ical menjelang pilpres 2014 mendatang. (Rmn/Yus)

[Baca juga: Akbar Tandjung Ingatkan Janji Ical]