Nama Anas Urbaningrum kembali disebut dalam sidang dugaan korupsi proyek pembangunan Hambalang dengan terdakwa mantan Kepala Biro Keuangan dan Rumah Tangga Kemenpora, Deddy Kusdinar. Saksi mengaku pernah dihubungi mantan Ketua Umum Partai Demokrat itu.
"Waktu telepon, ketua Partai Demokrat Anas Urbaningrum sampaikan ke saya, dia meminta tolong untuk pengurusan sertifikat. Pada telepon itu meminta untuk diproses," kata mantan Sekretaris Utama Badan Pertanahan Nasional (BPN), Managam Manurung saat bersaksi di Pengadilan Tipikor Jakarta, Selasa (26/11/2013).
Managam akui Anas pernah menghubungi dirinya untuk meminta tolong mengurus sertifikat tanah Hambalang. Selain Anas, lanjut Managam, ada pula politisi Partai Demokrat lain yang juga menghubunginya terkait sertifikat tanah Hambalang, yaitu Ignatius Mulyono.
Bahkan, lanjut Managam, Ignatius yang juga anggota Komisi II DPR pernah menanyakan langsung pengurusan sertifikat itu ke kantornya.
"Pada tanggal 6 itu, dia datang ke rungan saya. Dia menanyakan sudah diproses atau belum. Saya jawab sudah. Dia bilang, 'Alhamdulilah'. Kemudian saya mengantar Pak Ignatius. Diproses diagendakan dan dicap sertifikat itu," terang Managam. Anas dan Ignatius sudah berkali-kali membantah terlibat dalam proyek Hambalang. (Riz/Ism)
Eks Pejabat BPN: Anas Pernah Telepon Urus Sertifikat Hambalang
Dalam kesaksiannya, Managam menyatakan Anas pernah menghubungi dirinya untuk meminta tolong agar mengurus sertifikat tanah Hambalang.
Advertisement