[VIDEO] Seru! Bikin Wayang Bambu dan Main Air di The Jungle Bogor

Perjalanan Tim Ngubek di Bogor berlanjut ke Jalan Cijahe Kampung Baru Kecamatan Bogor Barat Kelurahan Curug Mekar, Kabupaten Bogor. Di situlah satu-satunya bengkel produksi wayang bambu khas Bogor sejak tahun 2000 silam. Pembuat sekaligus dalangnya bernama Ki Drajat.

Seperti dalam tayangan Liputan 6 Pagi SCTV, Sabtu (30/11/2013), bahan pembuatnya adalah besek bambu bekas yang mudah didapat di mana saja. Namun hasil karyanya berupa wayang bambu, sudah merambah hingga Belanda, Jepang dan juga Malaysia.

Cukup 3 hari saja untuk membuat satu karakter wayang bambu, yang dijual mulai dari Rp 150 hingga Rp 350 rupiah per buahnya. Sementara pertunjukkan wayang bambu sendiri, ternyata bisa mengundang gelak tawa.

Lain lagi dengan wayang bambu karinding, yang justru bisa dimainkan oleh siapa saja. Karinding biasa dibuat dari pelepah kawung, atau lebih dikenal sebagai pelepah pohon enau dan juga bambu.

Sebagai bagian dari Tanah Pasundan, orang Bogor cukup aktif melestarikan kesenian khas Sunda ini. Salah satunya kelompok seniman asal Kelurahan Menteng yang mahir memainkan dan membuat karinding.

Proses membuatnya cukup singkat, satu karinding hanya butuh hingga 5 jam. Jika berbunyi, akan mengeluarkan bunyi low decible seperti wereng, belalang, jangkrik dan burung.

Karinding dimainkan solo ataupun berkelompok dengan cara disimpan di bibir, lalu ditepuk bagian pemukulnya.

Setelah lelah membuat wayang karingin, saatnya melepaskan penat di salah satu lokasi wisata andalannya Kota Bogor. Anda bisa bermain air, berjoget serta melihat pertunjukkan burung jinak dan pertunjukkan film 4 dimensi ala The Jungle.

Masuk di The Jungle lansung disambut alunan musik rampak kendang yang menghentak di panggung hiburan yang terletak di depan area fountain futsal way kambas.

Setelah itu, langsung meluncur tanpa ban dari racer slide yang memiliki ketinggian 8 meter. Dan lanjut terjun dari ketinggian slide 12 meter, namun wajib memakai ban untuk keamanan.

Setelah adrenalin terpacu, saatnya cooling down agar tak terus-terusan tegang. Pilihannya, ikut alunan ombak di wave pool atau bermain di wahana anak. Bisa juga nyebur ke kolam malas, Mahakam River atau melihat koleksi ikan di kolam arus sambil melihat beragam jenis ikan di akuarium raksasa.

Berhenti sejenak di tengah kolam untuk nikmati semburan air panas seperti refleksi juga tak ada salahnya.

Capek bermain air, lanjut menikmati film 4 Dimensi. Penggabungan film 3 dimensi dengan efek fisik di dalam cinema. Jangan lupa kacamatanya ya.

Supaya bisa ikut merasakan apa yang terjadi dengan si tokoh utama dalam film, badan akan bergetar atau di hembus angin dingin bahkan ikutan disiram.

Terakhir, saatnya menikmati pertunjukan burung dan bagi-bagi hadiah. Selain belajar mengenal aneka jenis burung, pengunjung juga bisa menyaksikan kepiawaian burung-burung jinak mililk The Jungle naik flying fox dan mengendarai mobil hingga menaikkan bendera. Seru! (Tnt)