Sukses

Komite Konvensi Capres Demokrat: Tak Ada Janji Posisi Menteri

"Tidak ada komitmen soal janji-janji jadi menteri, jadi itu tidak tertulis secara eksplisit," kata anggota Komite Konvensi Vera Febyanthy.

Peserta Konvensi Capres Partai Demokrat Hayono Isman mengaku dijanjikan posisi menteri untuk para peserta yang kalah, bila Partai Demokrat menang Pilpres 2014. Namun, Komite Konvensi membantahnya.

"Tidak ada komitmen soal janji-janji jadi menteri. Jadi itu tidak tertulis secara eksplisit," kata anggota Komite Konvensi Capres Partai Demokrat Vera Febyanthy saat ditemui di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, selasa (3/11/2013).

Tetapi, Vera menjelaskan, tidak menutup kemungkinan 10 dari 11 peserta Konvensi Capres Partai Demokrat yang kalah bersaing itu dapat menjadi menteri jika pemenang konvensi dapat memenangkan kembali pertarungan Pilpres 2014 mendatang.

"Secara tidak langsung siapapun pemenang konvensi yang menjadi presiden tidak menutup kemungkinan pasti akan mengakomodir 10 peserta konvensi yang lain akan menjadi pembantunya (menteri)," ungkap Vera.

Lantaran, lanjut Vera, 10 peserta konvensi yang kalah akan secara otomatis membantu pemenang konvensi untuk dapat memenangkan Pilpres 2014 mendatang yang akan bertarung dengan capres dari Partai lain.

"Karena tujuan konvensi ini seluruh peserta berjuang bersama-sama untuk memenangkan Partai Demokrat dalam pemilu nanti. Bahkan, 10 orang peserta konvensi yang kalah nantinya akan membantu memenangkan pemenang konvensi untuk menjadi presiden," tukas Vera.

Sebelumnya, Hayono Isman menjelaskan bahwa bila calon presiden Partai Demokrat yang menang konvensi dapat memenangkan Pilpres 2014 mendatang, maka 10 peserta konvensi yang kalah dalam pertarungan konvensi tersebut dipastikan akan menjadi menteri di pemerintahan berikutnya.

"10 orang yang kalah pada konvensi berpeluang jadi menteri. Itu salah satu komitmennya," ungkap Hayono Isman. (Mut/Sss)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini