Sukses

Demokrat: SBY Cari Amunisi Lewat Century? Cari Saja Buktinya!

"Kalau ada yang bilang Pak SBY mencari amunisi dengan Century, cari saja buktinya secara hukum. Ada atau tidak," kata Andi.

Wakil Sekjen Demokrat Andi Nurpati menegaskan Presiden sekaligus Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tidak mencari uang melalui bailout Bank Century untuk kampanye pada Pemilu 2009. Tidak ada bukti yang memperkuat tudingan itu.

"Kalau ada yang bilang Pak SBY mencari amunisi dengan Century, cari saja buktinya secara hukum. Ada atau tidak," kata Andi Nurpati dalam diskusi bertema 'Duri Dalam Century' di kawasan Cikini, Jakarta, Sabtu (7/12/2013).

Andi juga menampik prasangka yang menyebutkan Wakil Presiden Boediono mencari amunisi untuk Demokrat. Sebab, mantan Gubernur Bank Indonesia yang berstatus sebagai saksi dalam skandal bailout Bank Century itu bukanlah kader Demokrat.

Skandal bailout Bank Century yang menghabiskan uang negara sebesar Rp 6,7 triliun itu, sambung dia, memang terjadi saat Boediono menjabat sebagai Gubernur BI. Namun saat itu, Boediono belum diusung Demokrat sebagai cawapres mendampingi SBY.

"Sementara kasus ini kan terjadi saat Beliau menjabat sebagai Gubernur Bank Indonesia dan belum diusung Partai Demokrat. Jadi silakan buktikan saja," tandas Andi Nurpati.

Anggota Timwas Century DPR Hendrawan Supratikno mengungkapkan banyak prasangka Boediono merupakan amunisi Partai Demokrat dalam Pemilu 2009. Caranya dengan bailout Bank Century senilai Rp 6,7 triliun. Karena itu, Boediono diminta memenuhi panggilan Timwas untuk mengklarifikasi prasangka tersebut. (Eks/Sss)

Baca juga:
Timwas Century: Banyak Prasangka Boediono Cari Amunisi Pemilu