Liputan6.com, Jakarta: Aktivitas penghitungan suara dari 69 daerah pemilihan di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, masih berlangsung hingga Ahad (2/5). Namun, KPU belum menghitung surat suara dari tujuh daerah pemilihan karena sejumlah partai politik keberatan hasil pemungutan suara di sana. Menurut rencana, sisa suara yang belum beres dihitung akan diselesaikan dalam rapat pleno KPU terbuka dengan parpol malam ini [baca: Pengumuman Rekapitulasi Hasil Pemilu Legislatif 5 Mei ].
Surat suara yang belum dihitung berasal dari Irian Jaya Barat, Kepulauan Riau, Papua, Jawa Timur V, Sumatra Utara III, Sumatra Selatan II, dan Sumut II. Pada umumnya partai politik keberatan dengan hasil penghitungan suara tersebut karena pada saat penghitungan suara tidak ada saksi dari parpol, kesalahan menulis data, serta perbedaan jumlah penghitungan suara antara KPUD dan papol. Khusus untuk daerah pemilihan Irian Jaya Barat dan Kepulauan Riau, lebih banyak disebabkan oleh belum sempurnanya proses kegiatan pemerintah daerah karena pemekaran daerah.
Menurut rencana, KPU juga akan mengesahkan empat anggota Dewan Perwakilan Daerah yang terpilih dari setiap provinsi di seluruh Indonesia. Namun hingga kini, tinggal Sulawesi Tenggara yang belum memasukkan data emmpat anggota DPD yang terpilih.(DNP/Christiyanto dan Dwi Guntoro)
Surat suara yang belum dihitung berasal dari Irian Jaya Barat, Kepulauan Riau, Papua, Jawa Timur V, Sumatra Utara III, Sumatra Selatan II, dan Sumut II. Pada umumnya partai politik keberatan dengan hasil penghitungan suara tersebut karena pada saat penghitungan suara tidak ada saksi dari parpol, kesalahan menulis data, serta perbedaan jumlah penghitungan suara antara KPUD dan papol. Khusus untuk daerah pemilihan Irian Jaya Barat dan Kepulauan Riau, lebih banyak disebabkan oleh belum sempurnanya proses kegiatan pemerintah daerah karena pemekaran daerah.
Menurut rencana, KPU juga akan mengesahkan empat anggota Dewan Perwakilan Daerah yang terpilih dari setiap provinsi di seluruh Indonesia. Namun hingga kini, tinggal Sulawesi Tenggara yang belum memasukkan data emmpat anggota DPD yang terpilih.(DNP/Christiyanto dan Dwi Guntoro)