Sukses

Keluarga Mita Diran Tahlilan, BJ Habibie Kirim Karangan Bunga

Keluarga dari almarhumah Mita Diran, copywriter yang meninggal setelah bekerja nonstop selama 30 jam, menggelar tahlilan.

Keluarga dari almarhumah Pradya Paramita alias Mita Diran, copywriter yang meninggal setelah bekerja nonstop selama 30 jam, menggelar tahlilan di rumah duka. Tahlilan berlangsung khusyuk di ruang tamu rumah di Jalan Camar 5 Blok AF 10 sektor 3 Bintaro, Jakarta Selatan.

Pantauan Liputan6.com, Senin (16/12/2013) malam, karangan bunga berjajar memenuhi jalan depan rumah. Mulai dari karangan bunga mantan Presiden BJ Habibie dan beberapa perusahaan ternama di Indonesia.

Tak banyak yang bisa diambil keterangan dari keluarga untuk sementara ini. Selain masih dalam keadaan berduka, Ayah dari Mita, Agung Nugroho (58) mengatakan, ini semua sudah takdir. "Saya tidak suka privasi saya diganggu," singkat Agung.

Menurut Agung, perusahaan tempat Mita bekerja juga sangat bersimpati atas meninggal putrinya. Hal itu ditandai oleh meliburkan pegawai di perusahaan tempat putrinya bekerja sebagai bentuk rasa bela sungkawa yang mendalam.

"Mereka kooperatif, bahkan mereka libur hari ini dan secara itu saya lihat aja," ucap Agung yang mengaku juga bekerja di bidang yang sama dengan putrinya.

Gadis muda bernama Mita Diran tersebut bekerja tak kenal waktu selama tiga hari tanpa tidur. Hal itu diketahui dari twitter terakhir yang ditulisnya pada pukul 05.47 PM Sabtu 14 Desember 2013. Twitter terakhir Mita Diran tersebut berbunyi: "30 hours of working and still going strooong," tulis Mita melalui akun Twitternya, @mitdoq.

Sehari setelah menulis di Twitter tersebut, teman-teman di twitternya dikagetkan dengan kabar meninggalnya Mita Diran pada Sabtu 15 Desember 2013. (Mvi/Mut)

Baca juga: [Kronologi Wafatnya Mita Diran, Gadis yang Kerja Non Stop 30 Jam]
Video Terkini