Restoran Hoka Hoka Bento (Hokben) di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat terbakar sekitar pukul 09.05 WIB pagi tadi. Kebakaran yang berasal dari ledakan tabung gas itu kini telah padam.
"Api berasal dari tabung gas 3 Kg. Sekarang sudah padam," kata Petugas Suku Dinas Pemadam Kebaran Jakarta Pusat, Puniman saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Jumat (27/12/2013).
Untuk menjinakkan api, tim pemadam kebakaran mengerahkan 21 unit mobil pemadam kebakaran. "21 unit Damkar Pusat diturunkan," ujarnya.
Puniman mengatakan, insiden kebakaran itu tidak menyebabkan adanya korban jiwa. Untuk sementara petugas masih mendata berapa kerugian dari amuknya si jago merah tersebut.
Sebelumnya, ledakan terdengar di Stasiun Gambir. Sumbernya dari tabung gas di restoran Hokben yang terletak di lantai 2 stasiun.
Ledakan itu terjadi di sebuah restoran di lantai 2 Stasiun Gambir. Penyebab ledakan yang berujung pada kebakaran itu berasal dari tabung gas.
Setelah terdengar ledakan, api langsung membara. Akibatnya, sejumlah korban mengalami luka bakar. "Korban kena luka bakar, tapi jumlahnya belum diketahui, masih didata," kata Kanit Reskrim Polsek Gambir Kompol Joko Waluyo. (Mut/Ism)
"Api berasal dari tabung gas 3 Kg. Sekarang sudah padam," kata Petugas Suku Dinas Pemadam Kebaran Jakarta Pusat, Puniman saat dihubungi Liputan6.com di Jakarta, Jumat (27/12/2013).
Untuk menjinakkan api, tim pemadam kebakaran mengerahkan 21 unit mobil pemadam kebakaran. "21 unit Damkar Pusat diturunkan," ujarnya.
Puniman mengatakan, insiden kebakaran itu tidak menyebabkan adanya korban jiwa. Untuk sementara petugas masih mendata berapa kerugian dari amuknya si jago merah tersebut.
Sebelumnya, ledakan terdengar di Stasiun Gambir. Sumbernya dari tabung gas di restoran Hokben yang terletak di lantai 2 stasiun.
Ledakan itu terjadi di sebuah restoran di lantai 2 Stasiun Gambir. Penyebab ledakan yang berujung pada kebakaran itu berasal dari tabung gas.
Setelah terdengar ledakan, api langsung membara. Akibatnya, sejumlah korban mengalami luka bakar. "Korban kena luka bakar, tapi jumlahnya belum diketahui, masih didata," kata Kanit Reskrim Polsek Gambir Kompol Joko Waluyo. (Mut/Ism)