[VIDEO] Perajin Bali Padukan Tenun dengan Ornamen Bangunan

Gusti Made Arsawan, seorang perajin tenun tradisional berhasil memadukan kain tenun dengan ornamen bangunan. Ide kreatif Arsawan ini dilakukan di Bengkel Kerja Tenun Patra, Desa Penatih, Denpasar, Bali.

Dalam tayangan Liputan 6 SCTV, Senin (6/1/2014), pembuatan kain tenun bermotif ornamen khas Bali itu serupa dengan proses pembuatan kain tenun pada umumnya.

Mulai dari proses penyiapan bahan, pemilihan benang dan hingga proses penenunan. Hanya saja benang pada tenun itu khusus diimpor dari China. Selain itu penenunan itu pun masih mengunakan alat tradisional.

Kemudian yang membedakan pembuatan kain tenun ornamen itu terletak pada disain motifnya. Ornamen ini mengunakan motif bangunan khas bali.

Dalam sebulan, usaha tenun gusti Arsawan ini hanya mampu memproduksi sebanyak 125 lembar Tenun Patra dengan panjang 2,5 meter dan lebar 1,5 meter.

Karena tergolong jenis baru dan membutuhkan waktu pembuatan yang lama, tak heran jika harga jual kain Tenun Patra mencapai puluhan juta rupiah. Harganya pun mulai Rp 1,5 juta hingga puluhan juta perlembar. Meski demikian, kain Tenun Patra itu sudah mulai dilirik pecinta kain tradisional dari beberapa kota di Indonesia. (Edo/Tnt)

Baca juga :
[VIDEO] Keindahan Tenun Suwat Baduy
[VIDEO] Indahnya Kain Tenun dari Pulau Dewata
[VIDEO] Kain Tenun 1937 m Polewali Mandar Pecahkan Rekor MURI