Bom berdaya ledak rendah atau low eksplosive yang menghancurkan ATM Bank Mandiri di Karangploso, Malang, Jawa Timur, diduga disulut dengan rokok. Sebab, para pelaku terlihat membawa sebatang rokok yang menyala saat masuk kedalam ruang ATM.
"Selain membawa sebuah barang saat masuk ke dalam mesin ATM, pelaku juga terlihat memegang sebatang rokok yang menyala," kata Kapolres Malang, AKBP Adi Deriyan di Malang, Jawa Timur, Jumat (10/1/2014).
Adi menjelaskan, bom berdaya ledak rendah tersebut diletakkan di sebelah kiri bawah mesin ATM. Pelaku terlihat menyulut sumbu bom dengan sebatang rokok. Menurutnya, pelaku diyakini sudah memprediksi jarak waktu saat menyulut sumbu hingga terjadinya ledakan.
Meski cara pelaku menyulut bom layaknya menyulut petasan, tetapi kata Adi, para pelaku diyakini bukan kelompok amatiran. Hal itu terbukti dengan rangkaian bom yang diisi dengan lempengan besi. Beruntung saat peristiwa itu terjadi di dekat ATM tak ada seorang pun.
Polisi telah mengidentifikasi pelaku peledakan ATM Mandiri di Karangploso, Malang, berdasarkan rekaman CCTV di dalam ruangan ATM Mandiri tersebut. 2 orang berboncengan sepeda motor beberapa menit sebelum terjadi ledakan.
Seorang di antaranya diidentifikasi berbadan tegap dan masih menggunakan helm tertutup kemudian turun dan masuk ke dalam ATM.
Pada pukul 02.11, pelaku meletakkan sebuah barang di sebelah kiri mesin ATM. Selanjutnya ia bergegas keluar dan pergi bersama rekannya berboncengan menuju arah timur. Tidak berselang lama, ledakan terjadi pada pukul 02.15. (Adm/Yus)
Baca juga:
Polisi Beber Isi Rekaman CCTV Saat ATM Mandiri Malang Meledak
[VIDEO] Serbuk Peledak Ditemukan di Lokasi Ledakan ATM di Malang
"Selain membawa sebuah barang saat masuk ke dalam mesin ATM, pelaku juga terlihat memegang sebatang rokok yang menyala," kata Kapolres Malang, AKBP Adi Deriyan di Malang, Jawa Timur, Jumat (10/1/2014).
Adi menjelaskan, bom berdaya ledak rendah tersebut diletakkan di sebelah kiri bawah mesin ATM. Pelaku terlihat menyulut sumbu bom dengan sebatang rokok. Menurutnya, pelaku diyakini sudah memprediksi jarak waktu saat menyulut sumbu hingga terjadinya ledakan.
Meski cara pelaku menyulut bom layaknya menyulut petasan, tetapi kata Adi, para pelaku diyakini bukan kelompok amatiran. Hal itu terbukti dengan rangkaian bom yang diisi dengan lempengan besi. Beruntung saat peristiwa itu terjadi di dekat ATM tak ada seorang pun.
Polisi telah mengidentifikasi pelaku peledakan ATM Mandiri di Karangploso, Malang, berdasarkan rekaman CCTV di dalam ruangan ATM Mandiri tersebut. 2 orang berboncengan sepeda motor beberapa menit sebelum terjadi ledakan.
Seorang di antaranya diidentifikasi berbadan tegap dan masih menggunakan helm tertutup kemudian turun dan masuk ke dalam ATM.
Pada pukul 02.11, pelaku meletakkan sebuah barang di sebelah kiri mesin ATM. Selanjutnya ia bergegas keluar dan pergi bersama rekannya berboncengan menuju arah timur. Tidak berselang lama, ledakan terjadi pada pukul 02.15. (Adm/Yus)
Baca juga:
Polisi Beber Isi Rekaman CCTV Saat ATM Mandiri Malang Meledak
[VIDEO] Serbuk Peledak Ditemukan di Lokasi Ledakan ATM di Malang