Sejak terguling dan tenggelam di Dermaga III, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Selasa dini hari atau kemarin, belum tampak tanda-tanda aktivitas maupun persiapan evakuasi Kapal Motor BJL 1. Posisi kapal ekspedisi yang hendak menuju Bangka Belitung ini pun masih seperti semula. Yaitu, pada kemiringan 90 derajat.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Rabu (15/1/2014), 43 kendaraan terdiri dari 6 truk, 35 mobil, dan 2 sepeda motor masih berada di dasar dermaga. Keberadaan kapal ini pun menarik perhatian sejumlah penumpang yang datang ke pelabuhan. Sementara, beberapa polisi dan petugas pelabuhan berjaga-jaga di sekitar kapal.
Sejauh ini belum diketahui alasan belum dievakuasinya kapal BJL 1 beserta seluruh muatannya. Sebelumnya, pihak Administrasi Pelabuhan (Adpel) Tanjung Priok mengatakan, proses evakuasi akan dilakukan setelah proses pencarian dokumen kapal rampung.
Pihak Adpel Tanjung Priok juga memastikan, jika keberadaan bangkai kapal tersebut tak mengganggu aktivitas sandar kapal lain. Sebab, posisi kapal BJL 1 berada di ujung dermaga.
Kapal BJL 1 yang membawa 40 penumpang, 23 awak, dan 43 kendaraan, tenggelam sesaat sebelum meninggalkan Dermaga 107, Pelabuhan Tanjung Priok menuju Bangka Belitung pada Selasa dini hari lalu. Berdasarkan keterangan sementara, kapal tiba-tiba miring dan akhirnya tenggelam. Diduga, kejadian ini akibat instabilitas saat pengisian air tawar di bagian lambung kapal. (Ans/Ein)
Baca juga:
[VIDEO] Evakuasi Bangkai Kapal di Priok Butuh 1 Bulan
[VIDEO] 43 Kendaraan Tenggelam Bersama Kapal di Tanjung Priok
Kapal Berpenumpang 85 Orang Tenggelam di Tanjung Priok
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Rabu (15/1/2014), 43 kendaraan terdiri dari 6 truk, 35 mobil, dan 2 sepeda motor masih berada di dasar dermaga. Keberadaan kapal ini pun menarik perhatian sejumlah penumpang yang datang ke pelabuhan. Sementara, beberapa polisi dan petugas pelabuhan berjaga-jaga di sekitar kapal.
Sejauh ini belum diketahui alasan belum dievakuasinya kapal BJL 1 beserta seluruh muatannya. Sebelumnya, pihak Administrasi Pelabuhan (Adpel) Tanjung Priok mengatakan, proses evakuasi akan dilakukan setelah proses pencarian dokumen kapal rampung.
Pihak Adpel Tanjung Priok juga memastikan, jika keberadaan bangkai kapal tersebut tak mengganggu aktivitas sandar kapal lain. Sebab, posisi kapal BJL 1 berada di ujung dermaga.
Kapal BJL 1 yang membawa 40 penumpang, 23 awak, dan 43 kendaraan, tenggelam sesaat sebelum meninggalkan Dermaga 107, Pelabuhan Tanjung Priok menuju Bangka Belitung pada Selasa dini hari lalu. Berdasarkan keterangan sementara, kapal tiba-tiba miring dan akhirnya tenggelam. Diduga, kejadian ini akibat instabilitas saat pengisian air tawar di bagian lambung kapal. (Ans/Ein)
Baca juga:
[VIDEO] Evakuasi Bangkai Kapal di Priok Butuh 1 Bulan
[VIDEO] 43 Kendaraan Tenggelam Bersama Kapal di Tanjung Priok
Kapal Berpenumpang 85 Orang Tenggelam di Tanjung Priok