KPK menggeledah rumah dan kantor politisi Partai Demokrat Sutan Bathoegana. Partai Demokrat menyatakan pihaknya mendukung langkah KPK yang diduga tengah menelusuri kasus dugaan suap di SKK Migas yang menyeret Rudi Rubiandini.
"Itu kan bagian dari proses hukum. Silakan saja, harus didukung dong," ujar Ketua Harian Partai Demokrat Syarief Hasan usai mengikuti sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (16/1/2014).
Namun, Syarief mengaku pihaknya belum akan memanggil Sutan untuk menanyakan kasus ini. "Kita kan belum tahu nih. Kita lihat saja perkembangannya. Yang penting kita dukung langkah-langkah yang dilakukan KPK. Ini kan baru proses. Belum jelas kan, belum tahu," tegasnya.
Ketika ditanyakan bahwa penggeledahan KPK berarti dugaan terhadap Sutan serius, Syarief memintanya tidak berprasangka dulu. "Jangan berandai-andai dong," ujar Menteri Koperasi dan UKM ini.
Syarief mengaku belum tahu kalau rumah Sutan di Bogor, Jawa Barat, juga digeledah KPK. "Oya, saya tidak tahu. Saya belum membaca ke sana. Kita lihat perkembangannya nanti sampai ada hasilnya," pungkasnya. (Ali/Yus)
Baca juga:
Eks Sekjen ESDM Waryono Karyo Resmi Tersangka
KPK Geledah DPR, Loyalis Anas: Geledah Juga Ruang JW
Bhatoegana Baru Huni Rumah Mewah di Bogor 1 Tahun
"Itu kan bagian dari proses hukum. Silakan saja, harus didukung dong," ujar Ketua Harian Partai Demokrat Syarief Hasan usai mengikuti sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis (16/1/2014).
Namun, Syarief mengaku pihaknya belum akan memanggil Sutan untuk menanyakan kasus ini. "Kita kan belum tahu nih. Kita lihat saja perkembangannya. Yang penting kita dukung langkah-langkah yang dilakukan KPK. Ini kan baru proses. Belum jelas kan, belum tahu," tegasnya.
Ketika ditanyakan bahwa penggeledahan KPK berarti dugaan terhadap Sutan serius, Syarief memintanya tidak berprasangka dulu. "Jangan berandai-andai dong," ujar Menteri Koperasi dan UKM ini.
Syarief mengaku belum tahu kalau rumah Sutan di Bogor, Jawa Barat, juga digeledah KPK. "Oya, saya tidak tahu. Saya belum membaca ke sana. Kita lihat perkembangannya nanti sampai ada hasilnya," pungkasnya. (Ali/Yus)
Baca juga:
Eks Sekjen ESDM Waryono Karyo Resmi Tersangka
KPK Geledah DPR, Loyalis Anas: Geledah Juga Ruang JW
Bhatoegana Baru Huni Rumah Mewah di Bogor 1 Tahun