Sukses

Terowongan Kemayoran Tenggelam Bersama Gardu Listrik

Tak hanya gardu listrik, pos penjagaan satpam yang berada di luar terowongan pun ikut terendam.

Sudah 3 hari terowongan Kemayoran, Jakarta Pusat, terendam banjir 6 meter pada titik terdalam. Banjir itu juga merendam gardu listrik di dekat terowongan itu, sehingga berbahaya untuk warga.

"Bahayanya, ada gardu listrik terendam. Dari laporan warga, kita langsung pasang police line (garis polisi)," ujar petugas Polsek Kemayoran Aiptu Tono kepada Liputan6.com di Jakarta, Minggu (19/1/2014).

"Kita diberitahu kalau aliran listrik ke gardu sudah dimatikan. Tapi, nggak mau ambil risiko, kita tetap jaga," tambah dia.

Tak hanya gardu listrik, pos penjagaan satpam yang berada di luar terowongan pun ikut terendam. "Terowongan ini sudah kebanjiran dari 3 hari lalu. Tinggi banjirnya dari puncak terowongan sampai bawah itu 6 meter," ujar dia.

Warga Terluka

Meski berbahaya, masih saja banyak orang yang mendekati terowongan yang tergenang itu. Mereka bahkan menceburkan diri ke banjir yang dalam itu.

"Susah kalau urusannya sama pemulung. Di kasih tahu bahaya, takut ada listrik di air, dia masih saja masuk, ambil botol plastik," ungkap Tono.

Tono mengatakan, sampai saat ini sudah 1 orang terluka karena menceburkan diri ke dalam banjir itu. Korban itu merupakan remaja berusia 11 tahun yang tengah berenang.

"Saat berenang, mungkin kena sampah yang tajam, jadi kakinya luka. Lalu, kakinya yang lain kram," ujar Tono. (Eks/Ism)
Video Terkini