Sukses

Datang ke Paripurna DPR, Gede Pasek Kepalkan Tangan

Pasek pun mengaku masih mengisi absen sebagai anggota parlemen. Menolak pemecatan dari DPR.

Loyalis Anas, Gede Pasek Suardika yang dicopot sebagai anggota DPR dari Fraksi Partai Demokrat masih menghadiri rapat paripurna hari ini. Alasannya, surat Pergantian Antar-Waktu atau PAW yang ditujukan padanya telah dikembalikan ke DPP karena tak memenuhi syarat. Pasek pun mengaku masih mengisi absen sebagai anggota parlemen.

"Tadi absen, masih absen. Kemarin saya ketemu dengan Bu Nurhayati (Nurhayati Ali Assegaf). Pertemuan biasa antara ketua dan anggota. Banyak hal dibicarakan, tapi nggak ada apa-apa," ujar Pasek di Gedung DPR, Jakarta, Selasa (28/1/2014).

Dalam kesempatan itu pula, Pasek mencurahkan sedikit kekesalannya atas pencopotan dirinya sebagai anggota parlemen. Ia menuturkan sebagai orang Bali, dirinya mencintai damai dan hubungan yang harmonis.

"Kalau sampai dianiaya kesekian kali, ayam yang mau disembelih saja gerak-gerak," terangnya.

Pasek menjelaskan ada 5 poin curahan hatinya. Saat memaparkan, ia mengangkat tangan kanan dan melebarkan kelima jarinya.

"Saya hitung gini, dari KLB, saya yang usulin Ketua Umum itu Pak SBY. Pasca KLB saya dicopot dari Ketua DPP Bidang Komunikasi, saya diam karena saya anggap itu mekanismenya tepat. Kedua, saya dicopot Ketua Komisi III, saya diam. Itu benar mekanismenya. Ketiga, saya dicopot dari wakil ketua fraksi. Saya diam juga. Keempat, dari Komisi III ke Komisi IX, diam lagi saya karena mekanisme benar. Kelima, saya dipecat dari fraksi, itu salah mekanismenya makanya saya berontak," tegasnya.

"Sudah habis tangan ini menghitung," tambah Pasek dengan tangan yang mengepal dan nada yang meninggi.

Bagi Pasek, pemecatannya belum final sesuai prosedur yang semestinya, tapi sudah final di DPP. "Kalau pemecatan saya dibilang sudah final tidak apa-apa. Karena baru final disana (DPP) bukan di sini (DPR)," imbuhnya. (Ein/Ism)
 
Baca juga:
Pasek: Syarif Hasan Kurang Cakap Pimpin Demokrat
Demokrat Pastikan SBY Teken Surat Pemecatan Pasek
Somasi Syarief Hasan dan Ibas, Pasek: Lagi Tren