Alasan Pelaku Membunuh Feby Lorita: Cinta Ditolak

Polisi tengah melakukan pemeriksaan kepada 2 tersangka pembunuh wanita yang dimasukkan ke dalam bagasi mobil Nissan March. Pemeriksaan sementara, pelaku bernama Edo mengaku tega menghabisi Feby Lorita karena tersinggung dan sakit hati lantaran cintanya ditolak.

"Pengakuan sementara, E tersinggung karena cinta ditolak korban (Feby)," ungkap Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Mulyadi Kahar saat dihubungi, Minggu (2/2/2014).

Dari cerita Edo, ungkap Mulyadi, alasan Feby menolak cintanya karena menduga Edo tengah menjalin hubungan dengan wanita lain alias sudah memiliki pasangan. Meski begitu polisi tak mau langsung percaya begitu saja.

"Penyidik perlu pembuktian bukan hanya pengakuan," tegasnya.

Kini penyidik membawa Edo ke beberapa tempat untuk mencari alat atau barang bukti yang digunakan untuk menghabisi nyawa Feby yang merupakan tetangganya pelaku di Apartemen Comfort, Cibubur.

"Penyidik ke beberapa tempat, mencari alat yang digunakan pelaku, saat ini belum ditemukan. Dia (Edo) kontrak di salah satu kamar Apartemen Comfort Cibubur," pungkas Mulyadi.

Feby Lorita ditemukan tewas di dalam bagasi mobil Nissan March bernomor polisi F 1356 KA yang terparkir di Taman Pemakaman Umum (TPU) Kebon Kelapa, Kelurahan Pondok Kopi, Duren Sawit, Jakarta Timur.‬ Ada luka bekas jeratan di bagian leher Feby.

Polisi sudah menangkap 2 orang yang diduga sebagai tersangka. Mereka adalah E dan D. E ditangkap di Siantar, Sumatera Utara pada dinihari tadi. Dia diduga sebagai pelaku utama pembunuhan ini. Sementara, D yang dibekuk di Jakarta Timur sore kemarin diduga berperan membantu E. (Mut)

Baca juga:

Semasa Hidupnya, Feby Lorita Dikenal Cuek dan Dermawan

Dua Tersangka Pembunuh Wanita di Nissan March Kakak-beradik