Sukses

Deklarasi Capres PPP di Bandung Siang Ini Batal

Keputusan ada tidaknya deklarasi capres selanjutnya akan diserahkan ke forum Rapimnas PPP yang diadakan setelah Pemilu Legislatif.

Rencana mendeklarasikan calon presiden dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), hari ini di Bandung, Jawa Barat, dipastikan batal. Saat ini ada 9 nama yang masuk bursa capres PPP.

"Tidak jadi deklarasi," kata Sekretaris Majelis Pakar DPP PPP Ahmad Yani di sela-sela acara Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) II PPP, di Bandung, Minggu dini hari, (9/2/2014).

Menurut dia, keputusan ada tidaknya deklarasi capres selanjutnya akan diserahkan ke forum Rapimnas PPP, yang diadakan setelah Pemilu Legislatif 2014. "PPP kan bisa malu kalau menetapkan capres duluan tapi kemudian perolehan suaranya tidak cukup," kata Ahmad Yani.

Senada dengan Ahmad Yani, Wakil Ketua Umum DPP PPP Suharso Monoarfa mengatakan siang nanti adalah peringatan hari lahir PPP ke-41 serta pembacaan hasil-hasil sidang pleno Mukernas, yang telah berlangsung selama dua hari.

Pihaknya pun membantah jika rencana deklarasi capres itu batal karena adanya desakan dari 26 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) yang tidak setuju. "Ini mengakomodasi semua suara di Mukernas," kata Suharso.

Sementara Ketua Umum DPP PPP Suryadharma Ali enggan berkomentar saat awak media berusaha mengonfirmasi soal batalnya rencana deklarasi capres itu. Dalam undangan acara yang akan digelar di Sasana Budaya Ganesha, ITB, Bandung, tertulis peringatan hari lahir PPP ke-41 dan Deklarasi Capres PPP.

Berikut 9 nama yang disepakati untuk diusulkan sebagai capres oleh 27 DPW PPP untuk calon presiden:
1. Ketum Suryadharma Ali
2. Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla
3. Joko Widodo
4. Bupati Kutai Kartanegara Irsan Noor
5. Khofifah Indarparawansa
6. Yenny Wahid
7. Ketum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin
8. Mantan Ketua MK Jimmly Assidique
9. Panglima TNI Jenderal Moeldoko

(Ant/Ism)