Liputan6.com, Jakarta: Bank Danamon belum bisa memastikan akan membeli saham Bank Permata. Jajaran direksi baru akan membahas rencana pembelian itu dengan dewan komisaris dan pemegang saham pertengahan Agustus mendatang. Demikian dikemukakan Direktur Utama Bank Danamon Prancis A. Rozario dalam jumpa pers di Jakarta, Selasa (27/7).
Menurut Rozario, saat ini, pihaknya sudah sampai pada tahap finalisasi evaluasi untuk membeli saham Bank Permata. Namun, hasil evaluasi baru akan dibahas dengan dewan komisaris dan pemegang saham.
Jika mendapat persetujuan, Rozario menambahkan, Bank Danamon yang tahun ini membukukan keuntungan Rp 1,1 triliun, akan segera membentuk konsorsium sesuai ketentuan Bank Indonesia. Sebab, Danamon hanya bisa membeli 25 persen saham. Selain Danamon, Bank Rakyat Indonesia juga sudah bersiap-siap membentuk konsorsium untuk ikut proses divestasi 71 persen saham Bank Permata [baca: BNI Mengharapkan DPR Menyetujui Rencana Divestasi].(YYT/Vivi Waluyo dan Agung Nugroho)
Menurut Rozario, saat ini, pihaknya sudah sampai pada tahap finalisasi evaluasi untuk membeli saham Bank Permata. Namun, hasil evaluasi baru akan dibahas dengan dewan komisaris dan pemegang saham.
Jika mendapat persetujuan, Rozario menambahkan, Bank Danamon yang tahun ini membukukan keuntungan Rp 1,1 triliun, akan segera membentuk konsorsium sesuai ketentuan Bank Indonesia. Sebab, Danamon hanya bisa membeli 25 persen saham. Selain Danamon, Bank Rakyat Indonesia juga sudah bersiap-siap membentuk konsorsium untuk ikut proses divestasi 71 persen saham Bank Permata [baca: BNI Mengharapkan DPR Menyetujui Rencana Divestasi].(YYT/Vivi Waluyo dan Agung Nugroho)