Dentuman keras disertai gempa mengegerkan warga Dusun Krajan, Desa Somogawe, Kecamatan Gegatas, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Anehnya hanya 1 dusun saja yang mendengar suara dahsyat misterius itu.
"Suara keras sama gempa itu hanya ada di Dusun Krajan saja. Di dusun lain nggak dengar itu," kata Ketua RT 02 RW 03, Hariyoto saat berbincang dengan Liputan6.com di kediaman, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Rabu (18/2/2014).
Hariyoto mengatakan, setidaknya ada 3 dusun yang berbatasan langsung dengan Dusun Krajan. Ketiganya yakni Dusun Piji, Magersari, dan Pendingan Wates.
Jarak antara dusun Krajan dan ketiga dusun itu hanya beberapa ratus meter. Tapi, warga di 3 dusun itu tak ada satu pun yang mendengar suara keras itu. "Mereka nggak dengar apa-apa. Cuma getar sedikit sekali," lanjutnya.
Dentuman itu kemudian disertai gempa dengan kekuatan 2,7 skala Richter. Alhasil, puluhan rumah di dusun itu rusak. Hariyoto meyakini suara ledakan itu tidak ada kaitannya dengan Gunung Merbabu. Hal itu diperkuat dengan pernyataan tim Geologi yang datang dan menjelaskan peristiwa itu.
"Itu bukan dari Merbabu. Orang Geologi dari Magelang dan Yogya juga sudah datang. Itu efek gempa di Kebumen. Katanya, ada di kedalaman 17 km dan kekuatan gempanya 2,7 SR," tandasnya. (Ism/Sss)
Baca juga:
Gempa di Kaki Merbabu, Bumi Seperti Terangkat dan Terhempas
Gempa Saat Dentuman Misterius Gunung Merbabu Berkekuatan 2,7 SR
Abu Kelud Masih Tebal, Sebagian Warga Sudah Lepas Masker
"Suara keras sama gempa itu hanya ada di Dusun Krajan saja. Di dusun lain nggak dengar itu," kata Ketua RT 02 RW 03, Hariyoto saat berbincang dengan Liputan6.com di kediaman, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Rabu (18/2/2014).
Hariyoto mengatakan, setidaknya ada 3 dusun yang berbatasan langsung dengan Dusun Krajan. Ketiganya yakni Dusun Piji, Magersari, dan Pendingan Wates.
Jarak antara dusun Krajan dan ketiga dusun itu hanya beberapa ratus meter. Tapi, warga di 3 dusun itu tak ada satu pun yang mendengar suara keras itu. "Mereka nggak dengar apa-apa. Cuma getar sedikit sekali," lanjutnya.
Dentuman itu kemudian disertai gempa dengan kekuatan 2,7 skala Richter. Alhasil, puluhan rumah di dusun itu rusak. Hariyoto meyakini suara ledakan itu tidak ada kaitannya dengan Gunung Merbabu. Hal itu diperkuat dengan pernyataan tim Geologi yang datang dan menjelaskan peristiwa itu.
"Itu bukan dari Merbabu. Orang Geologi dari Magelang dan Yogya juga sudah datang. Itu efek gempa di Kebumen. Katanya, ada di kedalaman 17 km dan kekuatan gempanya 2,7 SR," tandasnya. (Ism/Sss)
Baca juga:
Gempa di Kaki Merbabu, Bumi Seperti Terangkat dan Terhempas
Gempa Saat Dentuman Misterius Gunung Merbabu Berkekuatan 2,7 SR
Abu Kelud Masih Tebal, Sebagian Warga Sudah Lepas Masker