Sukses

Pesan ke Kadishub Baru, Ahok: Amankan Macet, Baru Pulang

Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI yang baru yaitu Muhammad Akbar, kini sedang menjadi sorotan orang nomor 2 di DKI, Ahok.

Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) DKI yang baru yaitu Muhammad Akbar, kini sedang menjadi sorotan orang nomor 2 di DKI. Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama pun mempertanyakan kinerja mantan Kepala Badan Layanan Umum (BLU) Transjakarta itu, terkait kemacetan yang masih melanda ibukota.

"Kinerja Dishub dipertanyakan, Akbar (Kadishub DKI) harus instruksikan shift yang tepat," kata Ahok di Balaikota Jakarta, Kamis (20/2/2014).

Selain melakukan intruksi pada bawahannya, Ahok juga meminta Kadishub memberikan evaluasi terkait kemacetan yang menghantui ibukota. Aparat Dishub diimbau untuk mengamankan titik-titik macet terlebih dulu sebelum pulang.

"Evaluasi, jangan pulang lagi macet-macet. Titik aman yang macet, itu diperhatikan," ujar Ahok.

Terkait kemacetan ini, lebih lanjut politisi Partai Gerindra ini menyarankan, jika Satpol pindah saja ke Dishub. Sebab personelnya dibutuhkan untuk mengurai kemacetan yang terjadi. Menurut Ahok, Polisi lalu lintas (Polantas) tidak memiliki cukup banyak anggota.

"Satpol pindah ke Dishub, kurang orang. Tapi mereka mau pake seragam. Urusan kecil kamu beresin yellow box dan lain-lain. Dan kerja sama dengan polisi. Kalo ada Dishub bisa langsung jalan. Karena Polantas nggak banyak," pungkas Ahok. (Tnt/Ari)

Baca juga:

Laksanakan Perintah Jokowi Blusukan, Kadishub Baru Ditelepon Ahok

BKTB Dirusak Sopir KWK, Kadishub: Mereka Janji Tak Ganggu Lagi

Kadishub DKI Janji Bantu Inspektorat Selidiki Bus Karatan